Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Astaga! Aurel Hermansyah Ikut Jadi Korban Meletusnya Gunung Agung Bali, Ashanty Berdoa

Meletusnya Gunung Agung di Bali membuat semua orang khawatir. Bencana alam ini berdampak sistemik terhadap banyak pihak.

Editor: Rasni
Ashanty menangis 

Pura Besakih sendiri merupakan pura tertinggi di Bali.

Pura Besakih masuk dalam daftar pengusulan Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1995.

Pura Besakih terdiri dari satu Pura Pusat (Pura Penataran Agung Besakih) dan 18 Pura Pendamping (satu Pura Basukian dan 17 Pura Lainnya).

3. Gunung Agung pernah meletus besar pada 1963-1964

Letusan gunung Agung di 1963-1964, salah satu letusan gunung terbesar di abad ke-20. Letusan ini dimulai pada 18 Februari 1963 dan berhenti pada 27 Januari 1964.

Letusan ini juga disebut-sebut menurunkan suhu bmi sebesar 0,4 derajat celcius. Hal tersebut terjadi karena abu dan gas beracun dikeluarkan ke udara.

Diwartakan ABC News, Senin (27/11/2017), menurut Richard Arculus, seorang profesor Emeritus bidang geologi di Universitas Nasional Australia, ketika gunung Agung meletus 54 tahun lalu, ia memuntahkan sejumlah besar abu dan sulfur dioksida ke atmosfer.

Sulfur dioksida itu kemudian bereaksi dengan uap air di udara dan membentuk tetesan asam sulfat.

Sekitar 10 juta ton tetesan tersebut terakumulasi di stratosfer bumi dan membentuk kabut.

Kabut inilah yang kemudian bertindak sebagai penghalang dan mengurangi jumlah sinar ultraviolet (UV) dan menghasilkan efek pendinginan.

4. Gunung Agung tidak bisa didaki sembarang waktu

Saat ada upaca keagamaan gunung Agung ditutup untuk pendakian.

Aturan setempat menyebutkan bahwa tidak boleh ada yang lebih tinggi dari pura Besakih.

Untuk itu, saat Anda ingin mendaki gunung tertinggi di pulau dewata ini, perlu ke pura Besakih terlebih dahulu untuk mengecek apakah ada upacara keagamaan atau tidak.

Puncak Gunung Agung sangat indah dengan pemandangan puncak Gunung Rinjani dan Kepulauan Nusa Penida.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved