Rina Nose Lepas Jilbab Lalu Sindir Ustad Abdul Somad, Kini Puji Dosen Filsafat Ini
Nurina Permata Putri ini jadi perbincangan jagad dunia maya maupun bahan obrolan di majelis taklim.
Penulis: Sudirman | Editor: Mansur AM
Lewat caption yang ditulisnya, ia memberikan pernyataan yang cukup menohok.
Mantan kekasih Fakhrul Razi ini menulis jika dirinya memang jelek, pesek, buruk dan tidak memiliki kelebihan apa-apa.
Ia juga telah mengetahui semua hal tersebut sebelum dikatakan orang lain (Ustaz Abdul Somad).
"Saya memang jelek, pesek, buruk dan tidak memiliki kelebihan apa-apa. Saya sudah tau sebelum anda mengatakannya," tulis Rina.
Lebih lanjut Rina mengungkapkan, namun dengan segala keterbatasan dan kelemahan ilmu ia mengaku tak sampai hati jika mengatakan hal buruk tentang orang lain seperti apa yang dilakukan sang ustaz pada dirinya.
"Tapi dengan segala keterbatasan dan kelemahan ilmu saya, saya tidak sampai hati mengatakan hal buruk tentang orang lain,"pungkas Rina.

Tak hanya memberi tanggapan yang menohok, Rina juga tak lupa menyertakan tagar kemanusiaan dan hati nurani di postingannya itu.
Namun seolah tak mau menimbulkan kegaduhan yang lebih besar, host kocak ini memilih untuk menonaktifkan kolom komentarnya.
Rina Nose: Saya Muslim
Pada Sabtu (18/11/2017), di tengah masih hangatnya perbincaangan soal dirinya, Rina Nose menengaskan dirinya tidak murtad dan tidak suka jika disebut murtad.
Dia mengatakan secara tegas jika dirinya tetap seorang muslim dan bukan atheis.
Bahkan dia meminta publik yang menuding dirinya murtad, lalu sekarang menjadi atheis agar terlebih dahulu memahami pengertian atheis.
Berikut selengkapnya curhat Rina Nose melalui @rinanose16.

"Banyak orang mengaggap atau menyebut saya pindah agama/murtad atau atheis. Dan “murtad” adalah sebutan yang sangat tdk enak didengar, jika anda setuju. Terlebih saya seorang muslim. Jadi bagaimanapun, saya pikir konyol tentang sebutan itu. Mohon maaf.. "
"— Dan satu lagi utk sebutan “atheis”, anda tolong pahami dulu arti dan maksud istilah itu. Atheis itu sebutan bagi yg tdk percaya tuhan. Salah satu anggapan kaum atheis, dunia atau kehidupan ini terjadi secara kebetulan semata tanpa ada peran tuhan/sang pencipta. Sedangkan jelas sangat tidak mungkin kesempurnaan ciptaan alam semesta dan kehidupan yg begitu indah dan selaras ini terjadi begitu saja terbentuk sendiri secara kebetulan tanpa ada peran zat yang maha agung, maha sempurna, sang pencipta.. Bukan bermaksud menggurui. Sekali lagi mohon maaf.."