Begini Kondisi Longsor di Lembang Pemanukan Tana Toraja
Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Tana Toraja meminta bantuan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tana Toraja.
Penulis: Risnawati M | Editor: Imam Wahyudi

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Longsor yang tejadi di Lembang Pemanukan sepuluh hari yang lalu kini sudah atasi dan sudah bisa dilewati masyarakat, Senin (20/11/17).
Jalan poros yang menghubungkan Lembang Pemanukan dengan Buntu Limbong, Kecamatan Gandang Batu Sillanan, Kabupaten Tana Toraja sudah dibersihkan oleh BPBD Tana Toraja dan lalu lintas kembali normal.
Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Tana Toraja meminta bantuan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tana Toraja.
Kepala BPBD Tana Toraja, Alfian Andi Lolo saat dihubungi mengungkapkan terima kasihnya kepada Dinas PU yang sudah bersinergi dengan BPBD mengatasi longsor di lembang Pemanukan.
Kabarnya, pembersihan material longsor sempat terkendala karena Dinas PU memasang tarif terlalu mahal untuk sewa alat berat.
Hal ini membuat BPBD tak mampu menyewanya.
Namun setelah dilakukan negosiasi akhirnya kedua dinas tersebut bekerjasama membersihkan longsoran.