VIDEO ON DEMAND
VIDEO: Bagai Juara, Selebrasi PSM di Laga Terakhir Liga 1
Usai menaklukan Madura United 6-1, tak butuh waktu lama para fans PSM yang saat itu mayoritas mengenakan kostum putih menyerbu ke tengah lapangan
Penulis: Alfian | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR--Terima kasih PSM Makassar! meski gagal mempersembahkan gelar juala Liga 1 Indonesia tahun ini namun, "PSM sudah menjadi juara di hati kami," ucap suporter.
Laga terakhir kontra Madura United ditutup dengan manis di Stadion Andi Mattalata Matoangin, Minggu (12/11/2017) malam.
Usai menaklukan Madura United 6-1, tak butuh waktu lama para fans PSM yang saat itu mayoritas mengenakan kostum putih menyerbu ke tengah lapangan. Bagai juara, demikianlah penggambarannya.
Belasan ribu penonton berkumpul di lapangan dan berpusat di depan panggung selebrasi yang telah disediakan. Para pemain yang belum sempat keluar lapangan pun menjadi fokus serbuan para suporter.
Selebrasi semakin meriah dengan iringan musik dari band tamu yang telah disiapkan sebelumnya. Lagu 'Kuyakin Kau Bisa' yang merupakan Anthem skuat ayam jantan dari timur pun menggema di dalam Stadion Mattoangin.
Air mata kegembiraan, bangkitnya kembali PSM sebagai tim tertua yang mulai disegani di kancah sepakbola Indonesia. Meski kerinduan 17 tahun tanpa gelar juara tak tersampaikan namun, cinta itu terus tumbuh dan manjemen pun menyambut antusias itu dengan target kembali juara di tahun berikutnya.
"Walaupun ini bukan hasil maksimal yang kita inginkan namun pencapaian ini harus kita syukuri, besok insya Allah kita tidak akan kendor dan tetap menancapkan target juara tahun-tahun berikutnys," ujar CEO PSM, Munafri Arifuddin.
Appi sapaan Munafri Arifuddin juga menegaskan kepada seluruh suporter dan pecinta PSM agar terus menjaga PSM sebagai klub kebanggaan. Sebab menurutnya PSM lebih dari sebuah klub melainkan harga diri masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan.
"Terima kasih kepada seluruh suporter dan masyarakat Sulsel serta Makassar, mariki sama-sama jaga PSM ta' jangan biarkan ada orang-orang yang berniat merusak PSM masuk kesini, PSM itu kita bukan saya atau kalian jadi mari ki' semua bersama untuk musim-musim berikutnya lagi," pungkasnya.(*)
