VIDEO: Unjuk Rasa Kasus Pembunuhan di Pasar Minasa Maupa Ricuh
Aparat bertambah emosi ketika massa demonstran tidak bisa menunjukkan surat izin aksi mereka.
Penulis: Waode Nurmin | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA- Aksi yang digelar mahasiswa yang mengatasnamakan Gerakan Aktivis Pemerhati Keadilan (Gertak) atas standar operasional prosedur (SOP) penanganan kasus pembunuhan di Pasar Minasa Maupa yang menewaskan Mursalim (21) di Polres Gowa berakhir ricuh, Rabu (8/11/2017).
Meski awalnya berjalan damai, aksi tersebut langsung kacau ketika salah satu pendemo menendang papan bicara depan gerbang.
Aparat yang melakukan pengamanan seketika emosi.
Aparat bertambah emosi ketika massa demonstran tidak bisa menunjukkan surat izin aksi mereka.
Satu persatu langsung digiring kedalam Mako oleh aparat.
Suasana memanas lantaran ada yang mencoba melepaskan diri.
Enam mahasiswa lalu diamankan dan diinterogasi didalam ruang Intelkam.
Kasubag Humas Polres Gowa, AKP MangatasTambunan menjelaskan, awalnya sudah mengarahkan empat mahasiswa untuk audiens dengan Kabag Ops sayangnya saran tersebut tidak diterima oleh pengunjuk rasa.