PLTA Poso 1 dan 3 Segera Beroperasi, Segini Kapasitasnya
Ia mengklaim seluruh teknologi dalam pembangunan PLTA Poso tersebut merupakan karya anak bangsa.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Kalla Group lewat PT Poso Energy telah mengoprasikan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Poso II dengan kapasitas 195 Megawatt (MW) pada 2016.
Pada 2019 nanti, dua pembangkit lainnya PLTA Poso I dan PLTA Poso III ditarget beroprasi.
Ini bukti keseriusan Kalla Group dalam mengembangkan sayap bisnisnya di sektor energi.
Deputi Presiden Direktur Kalla Group Disa Novianty yang dihubungi, Rabu (8/11/2017) menuturkan, untuk PLTA Poso I berkapasitas 60 MW, sedangkan PLTA Poso III berkapasitas 400 MW.
"Langkah perusahaan masuk ke sektor bisnis energi baru terbarukan (EBT), khususnya melalui pembangunan PLTA ini karena potensi sumber daya yang mendukung. Selain itu, perusahaan kami juga berkomitmen terus menjaga kelestarian lingkungan," ujar Disa sapaanya
Ia mengklaim seluruh teknologi dalam pembangunan PLTA Poso tersebut merupakan karya anak bangsa.
"Ketiga PLTA yang dibangun telah dilakukan penandatanganan jual beli listrik atau power purchase agreement (PPA) dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN)," ujarnya.
Meski enggan merinci, Disa mengatakan sumbangsih sektor energi untuk pendapatan atau revenue Kalla Group cukup besar. Porsinya mencapai 25%. Jumlah ini seperti sumbangan di sektor otomotif yang telah lama digeluti perusahaan.
Ke depan, sektor energi ini tidak mustahil dapat menjadi tulang punggung atau backbone Kalla Group. Pasalnya, setelah ketiga PLTA Poso ini rampung, Kalla Group akan berekspansi lagi mengembangkan bisnis energi di wilayah Sulawesi. (*)