3 Apotek di Mamuju Sulbar Ditutup BPOM, Ini Masalahnya
Sedikitnya tiga apotek di Kabupaten Mamuju, Sulbar, ditutup oleh Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM)
Penulis: Nurhadi | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU - Sedikitnya tiga apotek di Kabupaten Mamuju, Sulbar, ditutup oleh Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM)
Hal itu disampaikan Kepala BPOM Mamuju, Nety Nurmuliawati, di Kantor Gubenur Sulbar, Jl. Abd Malik Pattana Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Rabu (4/10/2017).
"Untuk saat ini di Kabupaten Mamuju, berdasarkan hasil pengawasan kami di BPOM ada tiga apotek yang kami tutup sementara,"kata Nety kepada TribunSulbar.com.
Ia menambahkan, ketiga apotik tersebut diduga telah memperjualbelikan obat keras dan tidak memiliki izin apoteker.
Baca: BPOM Mamuju Galang Dukungan Komitmen Aksi Nasional Pemberantasan Obat Ilegal
Menurut Nety, penyalahgunaan obat dan makanan merupakan bentuk kejahatan kemanusiaan karena berdampak pada masyarakat luas tanpa memandang usia.
Dia mengajak seluruh masyarakat bersama memberantas penyalahgunaan obat dan makanan demi kemajuan bangsa Indonesia.(*)