PPP Maros Rangkul Kembali Kader yang 'Hilang'
Berbagai kader menyampaikan alasannya memilih untuk tidak aktif sejak kepemimpinan Ketua PPP Maros sebelum Hasmin.
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Pimpinan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Maros, mengumpulkan semua kadernya yang dinilai tidak aktif dan menggelar rapat konsolidasi, untuk membesarkan partai.
Kader tersebut dipanggil oleh Ketua PPP Maros, Hasmin Badoa di sekertariat Jl Gladiol nomor 13 Kecamatan Turikale, untuk membahas penyebab tidak keaktifannya, Sabtu (23/9/2017).
Berbagai kader menyampaikan alasannya memilih untuk tidak aktif sejak kepemimpinan Ketua PPP Maros sebelum Hasmin.
Seorang kader PPP Nasruddin mengatakan, beberapa permasalahan yang membuatnya tidak aktif selama beberapa tahun. Diantaranya, persoalan konsisten pengurus.
"Tadi kami dipanggil untuk menyampaikan alasan, kenapa tidak aktif. Semua saya sampaikan. Semua keluhan diterima baik oleh Ketua," kata Nasruddin.
Pengusaha ayam potong ini berjanji akan kembali aktif dan membesarkan partai. Dia kembali bukan untuk diusung menjadi legislator, tapi karena loyalitas Hasmin.
"Saya kembali ke PPP bukan untuk berfikir jadi anggota dewan. Tapi hanya untuk membesarkan partai. Itu tujuan utama saya," ujarnya.
Alasan lainnya untuk kembali berpolitik, untuk memperjuangkan kesejahteraan warga Maros yang saat ini belum maksimal. Sejumlah warga Maros yang masih hidup digaris kemiskinan
Sementara, Ketua PPP Maros, Hasmin Badoa mengatakan, rapat konsolidasi dan pengumpulan semua kader yanh sudah lama tidak aktif hanya untuk memperkuat partai.
Penguatab tersebut jelang verifikasi partai mendatang.
"Aji Udin (Nasruddin) itu kader lama. Dia sebagai wakil sekertaris. Alhamdulillah dia kembali melakukan penguatan partai kembali bersama-sama," ujarnya. (*)
