F8 Makassar 2017
Danny Pomanto Dikabarkan Marah Besar, Gegara Undangan F8 Tertulis Begini
Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal mengatakan semoga ke depan panitia lebih teliti lagi.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Insiden kecil yang terjadi pada undangan Makassar International Eight Festival and Forum (F8) membuat Wali Kota Makassar Danny Pomanto marah besar.
Kabar marahnya suami Indira Yusuf Ismail ini saat Danny memimpin rapat pemantapan F8 di Rujab Wali Kota Makassar.
Sumber yang dipercaya Tribun-Timur.com mengatakan, Danny marah-marah soal keteledoran panitia yang tak becus mengurus undangan.
Danny pun malu saat mendapat search undangan F8 yang banyak salah ketiknya itu.
Undangan ini menjadi perbincangan kelompok WhatsApp para jurnalis di Makassar karena ejaannya yang tidak sempurna.
Di Makassar sendiri diistilahkan sebagai 'okkots', kata yang tidak termuat dalam kamus Bahasa Indonesia.
Seperti yang tercantum di undangan F8 yang disebar Pemkot Makassar, kata-kata "okkots" itu diantaranya "pemimping" yang seharusnya pemimpin, "united state" yang belum diketahui asal negara apa, Korea tanpa dijelaskan Korsel atau Korut, dan "Muathai" yang seharusnya Muay Thai (Thailand).
Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal mengatakan semoga ke depan panitia lebih teliti lagi.
"Ini bisa jadi pembelajaran, semoga tidak terulang," kata Deng Ical, sapaan Syamsu Rizal.
Terkait dengan insiden ini, Kabag Humas Makassar Firman Pagarra menyatakan permohonan maafnya melalui rilis yang diterima Tribun.(*)