CPNS 2017
Setelah Lulus Berkas, Seleksi CPNS 2017 Kemenkumham Sulawesi Selatan Bakal Ikut Tes Ini
Jika Lulus, jadi PNS dengan penempatan penjaga dan administrasi di Kantor Rumah Tahanan (Rutan) yang ada di 24 Kabupaten Kota se-Sulsel.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan Tribun Timur: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Setelah pemeriksaan berkas selesai, pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kementrian Hukum dan Ham (Kemenhukham) Wilayah Sulawesi Selatan
akan dilanjutkan dengan ujian tertulis (CAT), dan lanjut tes kesamaptaan.
“Pelamar yang dinyatakan lulus berkas, nantinya akan kut bebrapa tes seleksi CPNS tahun 2017,” kata Panitia Seleksi CPNS 2017 Kemenkumham Sulsel, Sirajuddin, saat dikonfirmasi tribun-timur.com, Selasa (29/8/2017).

Jika di tahapan ini pelamar bisa lulus, kata Sirajuddin, mereka pun dinyatakan jadi PNS dengan penempatan penjaga dan administrasi di Kantor Rumah Tahanan (Rutan) yang ada di 24 Kabupaten Kota se-Sulsel.
Baca: Ini Alasan, 3.966 Pelamar Seleksi CPNS 2017 Kemenkumham Sulawesi Selatan Dinyatakan Gugur
Baca: Info CPNS 2017 - Lowongan Penjaga Tahanan Paling Favorit, 2 Formasi Lainnya Juga Memikat
Adapun pendaftaran penempatan di Sulsel itu khusus berijazah SLTA, sedangkan ijzah sarjana itu penempatan Kantor Imigrasi dan diseleksi di Jakarta.
Tidak Berbeda Tes 2013
Lanjut Sirajuddin, untuk seleksi penerimaan CPNS 2017 ini tidak jauh beda dengan penerimaan tahun 2013 silam.
Dimana ujiannya lebih dulu mengadakan seleksi kesamaptaan lalu dilanjut tes tulis, sedangkan sekarang justeru sebaliknya.

Penerimaan CPNS 2017 ini kata Sirajuddin akan berdampak pada pelayanan di jajaran Kemenkumham pasca moratorium oleh Presiden.
Banyak yang Pensiun
Jauh sebelumnya, moratorium atau pembekuan penerimaan CPNS selama beberapa tahun, membuat sistem operasional berbeda dari tahun sebelum moratorium.
Baca: Statistik Aksi Satria Tama di SEA Games 2017, Kalahkan Gianluigi Buffon, Simak Ini
Baca: Kalah di Semifinal, Satria Tama Diperlakukan Tak Terduga oleh Kiper Timnas Malaysia
Dimana setiap hari ada yang pensiun, tapi rekruitmen ditiadakan. “Jadi kalau yang lulus ini akan membuat Kemenkumham bakal lebih baik lagi dalam pelayanan. Karena banyak yang pensiun tapi beberapa tahun tidak ada yang masuk,” ujar Sirajuddin.
Beda Kualifikasi Dokter
Terjadi perubahan pelaksanaan tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Computer Assisted Test (CAT) dan Praktik Komputer CPNS untuk kualifikasi pendidikan Dokter Spesialis, Dokter Umum dan Sarjana (S-1) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM).

Yakni dari yang semula dilaksanakan Panitia Pusat di Jakarta, diubah menjadi pelaksanaannya oleh Panitia Daerah di 33 Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkum HAM sesuai dengan domisili wilayah provinsi pendaftar.
Sedangkan tahapan SKB wawancara tetap akan dilaksanakan oleh Panitia Pusat di Jakarta.
Demikian disampaikan Kepala Biro Hubungan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (BKN), Mohammad Ridwan, dalam keterangannya, Jakarta, Rabu (23/8/2017) lalu. (*)