Pimnas ke 30 di UMI
Ini Judul Karya Mahasiswa Unhas dan UNM yang Bersaing di Pimnas ke-30 di UMI
Untuk UNM, meloloskan 2 tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)- PE (Penelitian Eksakta) dan PKM-KC (Karsa Cipta).
Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan tribun Timur Munawwwarah Ahmad
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Selain Universitas Muslim Indonesia (UMI) yang meloloskan 3 tim di Pekan Ilmiah Mahasiswa nasional (PIMNAS) ke-30 di UMI 23-28 Agustus 2017, Universitas Negeri Makassar (UNM) dan Universitas Hasanuddin (Unhas) juga meloloskan wakilnya di Pimnas ke-30 di Makassar Sulawesi Selatan.
Untuk UNM, meloloskan 2 tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)- PE (Penelitian Eksakta) dan PKM-KC (Karsa Cipta).
Sementara Unhas, meloloskan PKM-T (Teknologi), PKM-M (Pengabdian masyrakat) dan PKM KC masing-masing dua tim. Selanjutnya di PKM-PE sebanyak empat tim, dan PKM-PSH (Penelitian Sosial Humaniora) sebanyak 3 tim.
Berikut nama mahasiswa dan judul karya ilmiahnya.
Universitas Negeri Makassar
1. Muhammad Isman Ismail Ntonga : Zesar (zebra cross alarm) : pendeteksi pelanggaran pada zebra cross di traffic light guna meminimalisir presentase pelanggaran dalam berlalu lintas.
2. Andry Anzhari Analaisis : efektifitas penggunaan telemetry dengan frequensi 433m hz untuk pengiriman data sensor pada early warning system das jeneberang
Universitas Hasanuddin
1. Syamsul Bahri : rokok sehat inovasi filter rokok berbahan baku alga spirogyra peipingensis sebagai solusi untuk mereduksi kadar toksin pada asap rokok.
2. Mixelia : aplikasi bermain si manggis celebes, game edukasi berbasis android sebagai
media pendidikan kesehatan gigi dan mulut anak usia pra sekolah
3. Siti Khadijah Kitta : sabtu satu atap : program kolaborasi dan edukasi sosial siswa SD dan SLB Laniang kota Makassar
4. Vega Jessica : pemberantasan buta aksara untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia masyarakat sekitar hutan desa Manipi kecamatan Pana kabupaten Mamasa
5. Serli Hatul Hidayat : indigarbuga indikator kesegaran buah mangga sebagai elemen kemasan cerdas (smart packaging); solusi praktis untuk konsumen buah mangga
6. Andi Achmad Rizaldy : efikasi ekstrak daun tuba (derris eliptica) sebagai bahan pengawet alami untuk mengendalikan serangan rayap pada kayu
7. Haeriah Paloe-krta : inovasi pengembangan formula patch ekstrak lidah buaya (aloe vera l)
dengan polimer kitosan dari limbah kulit udang (penaeus monodon) sebagai terapi
penunjang ulkus diabetic
8. Sabrina Resky Pratiwi : inovasi pengembangan formula gel etosom ekstrak cacing tanah (lumbricus rubellus) sebagai sediaan antiacne
9. Ismail Mukhtar : Hilangnya tradisi dikki-dikki dalam prosesi perkawinan masyarakat kajang
10. Hamid Alhamid perlindungan hukum terhadap produksi cabai katokkon sebagai indikasi geografis dalam upaya menyejahterakan petani cabai katokkon dl to raja.
11. Muhammad Ismail : mengungkap rahasia keberhasilan ketahanan pangan masyarakat suku bugis dalam kahrama (naskah lontaraq allaonrumang)
12. Fadhli Tawil : inovasi teknologi alat pengumpul ikan otomatis untuk mengontrol sistem kerja lampu pada bagan tancap di desa toli-toli kabupaten pangkep
13. Reni Pratiwi Siphira: (mesin pengering hibrid kopra) berbasis kontrol cerdas sebagai solusi peningkatan mutu kopra