Presiden Madura United Soroti Kredibilitas Wasit Asing, Bilang Begini di Twitternya
Presiden klub Madura United, Achsanul Qosasi memposting sebuah cuitan di akun twitter miliknya @AchsanulQosasi.
Penulis: Ilham Mulyawan | Editor: Ardy Muchlis
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan
TRIBUN RIMUR.COM, MAKASSAR - Presiden klub Madura United, Achsanul Qosasi memposting sebuah cuitan di akun twitter miliknya @AchsanulQosasi.
Dalam cuitan itu, ia menuliskan bahwa para wasit asing Indonesia hanya bermodalkan Visa kunjungan saja, bukan bekerja.
"Sudah muncul masalah wasit asing yang ternyata hanya bermodal Visa on Arrival, Imigrasi adalah pidana. Mereka tanpa IMTA sebagaimanra disyaratakan pada pemain club" -begitu bunyi cuitannya.

Kinerja wasit asing, terutama Bonyadifard Mooud asal Iran tengah disorot banyak pihak, utamanya PSM Makassar setelah ia menganulir gol Willem Jan Pluim yang seharusnya sah, tampa hands ball ketika PSM jumpa Persija Jakarta baru-baru ini di pekan ke-20 Liga 1.