HUT ke 72 RI
Kakanwil Kemenag Sulsel Ikut Lantunkan Zikir di Masjid Al Markaz
Panglima Kodam XIV Hasanuddin Mayjend TNI Agus Surya Bhakti dalam kesempatan tersebut membacakan sambutan Panglima Besar TNI.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan wartawan Tribun Timur Hasan Basri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sulsel Abd. Wahid Thahir menghadiri dan mengikuti acara zikir dan doa bersama 171717 dalam rangka perayaan HUT RI ke 72 yang dilaksanakan di Masjid Al Markaz Al Islami Makassar Kamis, (17/8/ 2017) .
Acara yang mengambil tema "Untuk Indonesia yang Lebih Berkasih Sayang diprakarsai oleh Kodam XIV Hasanuddin dihadiri ribuan jamaah yang sebagian besar didominasi oleh perwira tinggi dan prajurit TNI dan Polri, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Sulselbdan Ketua MUI Sulsel.
Panglima Kodam XIV Hasanuddin Mayjend TNI Agus Surya Bhakti dalam kesempatan tersebut membacakan sambutan Panglima Besar TNI.
Baca: Doa Untuk Indonesia, Ribuan Istri TNI-Polri Mulai Padati Masjid Al Markas Al Islami
Dalam sambutannya, ia juga menegaskan bahwa Kegiatan ini merupakan bentuk kesyukuran kita sebagai anak bangsa yang telah dianugerahi oleh Allah SWT.
Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan anugerah ersebut harus dijaga dan dipertahankan.
"TNI dan Polri bertekad bulat untuk menjaga dan mempertahankan NKRI sampai titik darah penghabisan. Sebagai bentuk patriotisme dan kecintaan akan harta warisan berharga dari para pahlawan dan syuhada yang bernama Indonesia,"kata Pangdam dalam rilisnya.
Sementara Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Muktiono juga menghimbau agar seluruh anak bangsa saat ini bisa menghargai ikhtiar atau usaha keras para Pahlawan dan pendahulu kita dalam membebaskan kita dari penjajahan.
"Indonesia yang sampai sampai saat ini masih berdiri kokoh sebagai negara terkuat di dunia, sebutnya.
Anregurutta KH Sanusi Baco selaku Ketua MUI Sulsel yang hadir dalam acara itu turut memberikan tausiyahnya. Ia memaparkan bahwa kemerdekaan atau istilah agamanya Istiqlal merupakan rahmat terbesar bagi Masyarakat Indonesia.
"Olehnya itu, Mari kita jaga bersama Negara tercinta ini dengan penuh keimanan dan nilai nilai keagamaan yaitu Ukhuwah Wathaniyah, karena cinta kepada Tanah air atau negara merupakan sebagian dari Iman.
Gema lantunan Al Quran Zikir, dan doa bersama ini dipandu oleh para Hafidz (Penghafal Al-Qur'an) binaan yayasan Al Markaz Al Islami dan diikuti oleh ribuan jemaah yang menyesaki seluruh bagian Masjid terbesar di Sulsel ini.(*)