Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Siapa Wasit yang 'Merampok Kemenangan PSM' di Jakarta

Dia Lahir di Provinsi Bakhtiari, Iran 8 September 1985. Bonyadifard adalah guru fisika di SMA Shahr-e Kord di Iran. Dia berlisensi FIFA 2013

Penulis: Alfian | Editor: Thamzil Thahir
dok_instagram/
Bonyadifard Mooud 

TRIBUN-TIMUR.COM-MAKASSAR – Suporter PSM Makassar, ramai-ramai menghujat keputusan wasit, Bonyadifard Mooud (32 tahun).

Wasit asal Iran itu menganulir gol Willjam Pluim di menit ke 86 di paruh terakhir babak II Persija Jakarta vs PSM Makassar di Stadion Patriot Chandradibaga, Bekasi, Selasa (15/8/2017) sore.

Hastag (#) #WasitAsingRampokGolPSM pun mulai ramai di lini masa para suporter. Inilah bentuk kekecewaan atas kualitas wasit asal Iran .

laga Selasa (15/8/2017) besok, bi match antara The Jak dan Tim Ayam Jantan akan dipimpin trio wasit asal Iran. Wasit ini berasal dari Iran, terdiri dari wasit utama dan dua asisten wasit. Nama mereka adalah Bonyadifard Mooud (wasit utama), kemudian Mirzabeigi Ali (Asisten Wasit I) dan Alinezhadian Saeid (Asisten wasit II).
laga Selasa (15/8/2017) besok, bi match antara The Jak dan Tim Ayam Jantan akan dipimpin trio wasit asal Iran. Wasit ini berasal dari Iran, terdiri dari wasit utama dan dua asisten wasit. Nama mereka adalah Bonyadifard Mooud (wasit utama), kemudian Mirzabeigi Ali (Asisten Wasit I) dan Alinezhadian Saeid (Asisten wasit II). (dok_instagram/)

Bonyadifard Mooud?

Bonyadifard Mooud jadi wasit utama. Dia didampingi Mirzabeigi Ali (Asisten Wasit I) dan Alinezhadian Saeid (Asisten wasit II).

Sedangkan wasit cadangan dari Indonesia; Agus Fauzan asal Sleman.

Sementara Match Commmisioner bernama Cahyanto asal Lamongan.

Baca: Trio Wasit Iran akan Pimpin Laga Persija vs PSM, Wasit Utama “Raja Kartu Kuning”

Bonyadifard Mooud (wasit utama), kemudian dan terbilang muda, 32 tahun.

Dia Lahir di Provinsi Bakhtiari, Iran 8 September 1985.

Bakhtari adalah satu dari 31 provinsi di tenggara Iran.

Provinsi berpenduduk 947 ribu Jiwa ini berbatasan langsung dengan Irak.

Provinsi ini juga dikenal dengan Chaharmahal dengan ibukota Shahr-e Kord. Luas provinsinya lima kali Makassar,

Bonyadifard adalah guru fisika di SMA Shahr-e Kord di Iran.

Bonyadifard sudah mengantongi lisensi FIFA sejak tahun 2013 lalu.

Setidaknya dia sudah memimpin 15 pertandingan internasional dalam tempo 4 tahun terakhir,
Sejak tahun 2010 hingga 2012 dia jadi wasit berlisensi profesional Iran.

Dari situs resmi World Football, dalam 15 pimpin laga internasional, dia terbilang wasit dengan “julukan” Raja Kartu Kuning.

Di laga kandang dia keluarkan 50 kartu kuning. Rinciannya, 22 kartu kuning, dan laga tandang lebih banyak 28 kartu.

Sedangkan Red Card total 6 kartu. Dia mengusir 2 pemain tuan rumah dan 4 pemain dari tim tamu.

Sedangkan hadiah penalti dia berikan 4 ke tim tuan rumah dan lima ke tim tamu.

Rata-rata tiap pertadingan dia keluarkan 3,3 kartu kuning, dan hadiah penalti 0,60 peluang beri hadiah penalti.

Dia belum pernah memimpin laga di Indonesia. Namun di Asia, dia punya 10 pengalaman memimpin laga internasional.

Laga terakhir yang diapimpin 18 April 2017 lalu, saat memimpin laga antara tim profesional dari Singapura, Home United melawan tim liga 1 Myanmar, Yadanarbon. Laga dimenangkan Home United 4-1.

Bounyifard dan dua rekannya, tiba di Jakarta pada Selasa (14/08/17) lalu.

PSM
PSM ()

Sebelumnya, mereka memimpin pertandingan antara Arema FC melawan Persib Bandung pekan lalu.
“Ini akan menjadi laga kedua kami untuk memimpin pertandingan di strata tertinggi sepakbola Indonesia,” ucap wasit utama, Bonyadifard Mooud.

Dia mengakui tensi pertandingan Liga1 Indonesia sama dengan di negaranya.

“Dari satu pertandingan yang sudah kami pimpin, suasana dan tensi pertandingan mirip dengan kompetisi teratas di negara kami. Jadi, kami tak menemui banyak kendala,” sambungnya.

Saat memimpin laga, Persija Jakarta vs PSM Makassar, dia menghadiahkan 2 penalti. Masing-masing satu untuk PSM dan satu untuk Persija Jakarta.

Di menit 22 Wiljan Pluim gol penalti, lalu di menit 63 gol Reinaldo

Dua gol penyeimbang masing-masin dari Marc Klok (33) dan Bruno Lopes di menit ke 65.
Skor berakhir 2-2. PSM meraih satu poin.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved