Kaesang Jualan Baju Kaos, Eh Dikritik Dosen Pembimbing Utama. Lucu Abis!
Setelah mem-bully gaya duduk kakaknya Gibran Rakabumi Raka bersama Agus Yudhoyono, kali ini Kaesang Pangarep dikritik sama Pak Dosen.
TRIBUN-TIMUR.COM - Ada-ada saja tingkah putra bungsu Presiden RI Joko Widodo ini.
Setelah mem-bully gaya duduk kakaknya Gibran Rakabumi Raka bersama Agus Yudhoyono, kali ini Kaesang Pangarep dikritik sama Pak Dosen.
Ini berawal dari kicauan putra bungsu Presiden Joko Widodo tersebut ketika mempromosikan kaos @sangjavas di akun jejaring sosial Twitternya, @kaesangp, Sabtu (12/8/2017).
"Monggo di order kaosnya di @sangjavas," cuit Kaesang sambil mengunggah foto dirinya mengenakan kaos tersebut.
Siapa sangka, kicauan Kaesang dikritik oleh akun @PEMBIMBINGUTAMA yang biasa melontarkan kicauan-kicauan jenaka.
Akun tersebut 'menyentil' penulisan ejaan yang salah dalam kicauan Kaesang.
Baca: Update Pilgub Sulsel 2018, Agus-Aliyah Buat Akun Twitter, Resmi Berpasangan?
Baca: Tantang Persija, Suporter PSM Tunggu Ini dari Ferdinand Sinaga Lagi
"SEHARUSNYA DIORDER BUKAN DI ORDER. ANDA PERLU BELAJAR DI INSTITUT," cuit akun @PEMBIMBINGUTAMA.
Tak dinyana, kritikan @PEMBIMBINGUTAMA itu dijawab lagi oleh Kaesang.
Kali ini, Kaesang minta ampun.
"AMPUN PAK DOSEN," kicau Kaesang.
Percakapan ini semakin menggelikan ketika netizen 'nimbrung' dan menyentil balik 'Dosen Pembimbing Utama' itu.
Berikut komentar netizen:
@narkosun: @PEMBIMBINGUTAMA Seharusnya hurufnya tidak besar semua, karena huruf besar diibaratkan lapar.
@haruleni: @PEMBIMBINGUTAMA bapak juga perlu belajar utk ga selalu pakai huruf kapital kalau ngetwit
@galjipvt: @PEMBIMBINGUTAMA BELAJAR TIDAK HARUS DI LEMBAGA RESMI. ANDA PERLU MENGOREKSI PERNYATAAN ITU. OH YA, AKHIR KALIMAT HARUS DIBERI TITIK. CEK SEMUA TWEET ANDA.
@wawanmonyot: @PEMBIMBINGUTAMA Di medsos perlu penulisan yang tepat juga ya pak Dosen? Berarti pak Dosen perlu belajar juga, belajar nulis huruf kecil.
@mawanto: @PEMBIMBINGUTAMA Kesalahan anda: 1) Huruf kapital semua 2) Kata 'DIORDER' disambung, harusnya di-order (italic) 3) Mengakhiri kalimat terakhir tanpa titik.
@vnzavach: @PEMBIMBINGUTAMA Waduh waduh pak Bambang minta diboikot dari Endonesah.
Tak Ngaku Putra Presiden
Kaesang Pangarep, anak bungsu Presiden Joko Widodo, selalu menyembunyikan jati dirinya selama menuntut ilmu di Singapura. Dia tak pernah mau mengakui sebagai anak pejabat tinggi di Indonesia.
Tapi usahanya untuk menutupi jati dirinya itu buyar sudah setelah sang ayah, Presiden Jokowi, hadir dalam wisuda kelulusan Kaesang di Sekolah Anglo-Chinese School (Internasional). Saat naik podium untuk menerima sertifikat kelulusan, seluruh hadirin langsung bersorak.
”Tak ada satu orang pun yang tahu statusnya (anak Presiden). Dia sama seperti siswa yang lainnya. Bahkan kepada gurunya, Kaesang tak pernah bilang kalau dirinya anak gubernur atau presiden. Dia cuma bilang sebagai anak pengusaha,” kata Ho Wee Kwong, guru Kaesang, seperti Tribunnews.com kutip dari Strait Times.
Jokowi dan Iriana datang ke Singapura dalam kapasitas pribadi. Semua ongkos perjalanan keluarga orang nomor satu di Indonesia itu ditanggung sendiri. Meski begitu, Pemerintah Singapura memberi pelayanan khusus. Salah satunya adalah menyediakan mobil mewah sedan Audi A8 sebagai alat mobilitas Jokowi selama di negeri pulau tersebut.