Pangkosekhanudnas II Buka Pelatihan ROA Bagi Personel Satuan Radar
ROA merupakan pengembangan dari radar shadow contour analyzer (RSCAN) yang telah mengalami beberapa tahap pengembangan dan penambahan fitur-fitur baru
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Ardy Muchlis
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pangkosekhanudnas II Marsekal Pertama TNI Ir Tedi Rizalihadi S membuka Pelatihan Radar Operation Analyzer (ROA), di lantai dua ruang Posek Kosekhanudnas II Makassar, Senin (7/8/2017).
Hadir pada acara tersebut pejabat dari Slog Mabes TNI, pejabat Babek TNI dan pejabat Kohanudnas selaku peninjau, para Asisten Kosekhanudnas II, Kaposek, perwakilan PT Mahardhika dan peserta pelatihan ROA dari Posek II, Satrad 223, 224 dan 225.
Pelatihan ROA yang berlangsung tanggal 7-10 agustus 2017 diikuti personel dari satuan Radar 223 Balikpapan, satuan Radar 224 Kwandang, satuan Radar 225 Tarakan dan Posek Kosekhanudnas II.
Sasaran pelatihan yaitu agar peserta dapat mengoperasikan peralatan ROA secara optimal dalam mendukung pelaksanaan tugas operasi pertahanan udara dan mampu melaksanakan pemeliharaan serta troubleshooting secara terbatas, baik untuk peralatan ROA yang berada di satrad maupun di Posek Kosekhanudnas II Makassar.
Perlu diketahui, ROA merupakan pengembangan dari radar shadow contour analyzer (RSCAN) yang telah mengalami beberapa tahap pengembangan dan penambahan fitur-fitur baru.
Fungsi utama dari sistem ROA yaitu melakukan analisis terhadap kemampuan deteksi dengan melakukan analisis shadow contour dan analisis kemampuan tangkapan.
Hasil analisis tersebut dapat ditampilkan dalam satu aplikasi dengan radar monitor. Sistem Radar Operation Analyzer (ROA) memiliki fungsi utama untuk kegiatan monitoring situasi udara yang menghasilkan analisis kinerja radar yang up-to-date secara periodik.
Pelatihan ROA yang berlangsung selama 4 hari ini, diharapkan dapat menjadi kesempatan untuk menyerap ilmu dan pengetahuan tentang sistem ROA dan mampu meningkatkan kemampuan para peserta pelatihan dalam operasional dan pemeliharaan peralatan ROA.
"Untuk itu diharapkan kepada peserta pelatihan dapat mengikuti secara serius dan penuh semangat, sehingga nantinya kembali ke kesatuan masing-masing telah memiliki kemampuan untuk mengoperasikan dan melaksanakan pemeliharaan peralatan ROA. Selain itu diharapkan dapat menurunkan pengetahuan yang diterima pada saat pelatihan ini kepada rekan-rekannya yang lain di satuan radar," pesan Pangkosekhanudnas II. (*)