Tim Damkar 'Balik Kanan', Hanya Kumpulan Ban Bekas Terbakar di Satpas Polrestabes Makassar
Kebakaran yang terjadi di kantor Satpas Polrestabes Makassar ternyata hanya tumpukan ban bekas yang dibakar.
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Ardy Muchlis
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kebakaran yang terjadi di kantor Satpas Polrestabes Makassar ternyata hanya tumpukan ban bekas yang dibakar.
"Ternyata tumpukan ban bekas, kami balik kanan," ujar Kabid Operasional Damkar Makassar, Moch. Hasanuddin melalui Whats App, Sabtu (29/7/2017).
Padahal, tim Damkar Makassar telah mengerahkan empat mobil Damkar ke lokasi kebakaran yang tidak jauh dari Sekolah Polisi Negara (SPN) Batua.
Baca: BREAKING NEWS: Kebakaran di Kompleks SPN Batua
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 18.15 Wita, dimana arus lalulintas di Jl Urip Sumoharjo, Batua Raya dan Abdullah daeng Sirua sedang padat-padatnya.
Tim Damkar dari wilayah Panakukkang berusaha untuk menerobos masuk di antara padatnya arus lalulintas dijalan-jalan tersebut, untuk bersigap cepat.
Namun, saat tiba dilokasi kebakaran. Tim Damkar hanya melihat tumpukan ban bekas yang terbakar dan undang perhatian warga dan pengguna jalan.
Beberapa warga dan anak-anak yang berlari menuju ke lokasi titik dari kepulan asap hitam, terlihat panik. Antara mau menolong atau sekedar menonton.
Diketahui, pembangunan kantor Satpas Polrestabes Makassar beberapa waktu menjadi kritikan masyarakat yang ada dan tinggal disekeliling kantor tersebut.
Pasalnya, saat proses pembangunan, beberapa rumah warga di sekitar lokasi terendam banjir jika terjadi hujan, hal itu karena penyerapan kurang maksimal.
Selain itu juga, disebutkan proses dari pembangunan kantor yang disebutkan untuk pengujian kendaraan, tidak miliki Analisis Dampak Lingkungan. (*)