Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Asita Sulsel Cari Wisatawan Baru, Undang Buyer Australia-Jepang ke Makassar

Ke-15 buyer tersebut dipilih dan nantinya akan menyebarluaskan terkait paket-paket wisata di Sulsel.

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Disparekraf Kota Makassar, Rusmayani Madjid (jilbab) didampingi ketua DPD Asita Sulsel Didi Leonardo Manaba (kedua kiri) memukul gendang sebagai simbol peresmian event 3rd South Sulawesi Asita Travel Fair dan Makassar Travel Fair yang berlangsung di Trans Studio Mall (TSM) Makassar, Jumat (21/7). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Perusahaan Perjalanan (Asita) Sulsel dan Pemkot Kota Makassar menghadirkan sekitar 35-40 booth, terdiri atas biro perjalanan, hotel, maskapai pesawat, pusat oleh-oleh, kuliner dan lainnya. Kegiatan yang mengusung tema Wonderful Makassar and Beyond berlangsung hingga 23 Juli 2017 mendatang. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Pameran 3rd South Sulawesi Asita Travel Fair dan Makassar Travel Fair 2017 sudah dimulai di Trans Studio Mall (TSM) Makassar Jl Metro Tanjung Bunga Makassar hingga 23 Juli nanti.

Dewan Pengurus Daerah (DPD) Asosiasi Perusahaan Perjalanan (Asita) Sulsel bekerja sama Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Makassar sebagai penyelenggara punya misi khusus yakni, mencari segmen wisatawan baru. Baik dalam maupun luar negeri.

Baca: Ingin Liburan? Cek Promo Wisata di Asita Travel Fair TSM

Ketua DPD Asita Sulsel, Didi L Manaba disela pembukaan kemarin menuturkan, pameran paket wisata terbesar di Indonesia Timur ini tidak hanya menghadirkan 35 booth biro perjalanan, hotel, maskapai pesawat, pusat oleh-oleh, dan kuliner saja melainkan lebih dari itu.

"Kami kedatangan buyer (pembeli) dari Australia dan Jepang untuk melakukan Business to Business. Kita gratiskan mereka untuk mampir ke Makassar dengan menawarkan paket pariwisata di Sulsel, salah satunya kepulauan spermonde di Makassar," kata Didi sapaanya.

Ke-15 buyer tersebut dipilih dan nantinya akan menyebarluaskan terkait paket-paket wisata di Sulsel.

"Kita memang fokus cari segmen wisatawan baru. Kalau Malaysia dan Singapura sudah biasa. Semoga kehadiran mereka ditambah 20 buyer dari beberapa DPD Asita di luar Sulsel bisa jadi jembatan bagi wisatawan batu untuk ke Sulsel," ujarnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved