Dibantu Istri, Tahanan Rutan Makassar Berhasil Kabur, Begini Modusnya
Buser dan Irawati pun melarikan diri, sedangkan penarik bentor itu ditahan pihak Rutan.
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Seorang tahanan narkoba, Sahrul alias Buser manfaatkan tukang bentor untuk kabur dari Rutan klas 1 Makassar, Selasa (18/7/2017).
Tukang Bentor, Irfan (36) mengaku Buser dan istrinya, Irawati sengaja manfaatkan jasanya untuk lari saat dia disuruh untuk mengambil beberapa barangnya Buser.
"Saat sampai di sini (Rutan), istrinya itu suruh untuk ambil barang-barang milik suaminya, katanya sudah mau keluar," ungkap Irfan saat ditemui di Rutan.

Baca: Inilah Identitas Tahanan Kabur dari Rutan Klas 1 Makassar
Awalnya, Irfan mengambil Irawati di Pasar Pabaeng-baeng, kemudian istri Buser untuk mengantarnya ke Rutan sekaligus menjemput Buser pulang.

Lanjut Irfan, usai sampai di Rutan Jl Rutan Makassar, dia pun disuruh untuk masuk mengambil kartu tamu dan lalu menuju ke kamar Buser di Blok G, 9.
Tapi sebelum Irawati menyuruh Irfan untuk mengambil barang-barang milik Buser, Irawati berjanji untuk uang jasa dari 30 ribu menjadi 40 ribu rupiah.
"Setelah saya masuk, istrinya ikuti saya dari belakang dan saya disuruh untuk memberi kartu tamu untuk suaminya, setelah itu saya ditinggalkan," jelasnya.
Buser dan Irawati pun melarikan diri, sedangkan penarik bentor yang sering mangkal di Pasar Pabaeng-baeng kota Makassar itu ditahan pihak Rutan.
Kepala Pengamanan Rutan Makassar Ahmad Lamo mengatakan, peristiwa ini diketahui setelah ada laporan seorang pengunjung tidak miliki kartu tamu.
"Nanti kami diketahui setelah tukang bentor ini ditanya karena tidak memiliki kartu kunjungannya, saat ini kami tahan dia (Irfan) untuk keterangan," katanya.
Pihak Rutan menduga kuat, istrinya Buser sengaja manfaatkan jasa penarik bentor itu, karena tidak hanya ambil kartu tamu tapi juga palsukan cap tamu.
"Tentunya kita langsung berkoordinasi peristiwa ini dengan pihak kepolisian setempat, mengerahkan tim kami dan koordinasi rutan terdekat," lanjut Ahmad.
Tahanan Buser diketahui baru masuk ke Rutan klas 1 Makassar sepekan lalu, dia tahanan kasus narkoba yang kerap kali masuk keluar Rutan Makassar. (*)