Ngeri, Ular Piton 5 Meter Ditangkap di Jalanan Palopo
Tampak bagian perut ular membesar dan diduga telah memangsa hewan di hutan sekitar Paredean.
Penulis: Hamdan Soeharto | Editor: Edi Sumardi
Laporan Wartawan Tribunpalopo.com, Hamdan Soeharto
PALOPO, TRIBUN-TIMUR.COM - Seekor ular piton atau sanca kembang sepanjang sekitar lima meter ditemukan di jalan porot Toraja-Palopo, Kampung Paredean, Desa Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Jumat (14/7/2017).
Ular piton tersebut tiba-tiba melintang di jalan dan masuk ke kolong mobil.
Tampak bagian perut ular membesar dan diduga telah memangsa hewan di hutan sekitar Paredean.
Sejumlah warga kemudian menangkap ular tersebut, lalu membawanya ke Palopo menggunakan mobil.
Baca: Segera Periksa Tabung Gas di Rumah Anda, Bawahnya Ternyata Tempat Nyaman Ular Bersarang
Namun, dalam perjalanan, tiba-tiba ular yang dalam kondisi diikat, lepas di Jalan Andi Djemma, Kecamatan Wara.
"Itu ular keluar dari mobil dan tergeletak di tengah jalan sehingga membuat kami kaget," kata seorang pengendara, Riswan.
Melihat kejadian itu, warga pun bergegas untuk kembali menangkapnya.
Saat ular tersebut ditangkap warga. YOUTUBE.COM/ING MAKAZZAR
Besar dan Terpanjang
Dikutip dari Wikipedia.org, sanca kembang atau sanca batik adalah sejenis ular dari suku Pythonidae yang berukuran besar dan memiliki ukuran tubuh terpanjang di antara ular lain.
Ukuran terbesarnya dikatakan dapat melebihi 8.5 meter dan merupakan ular terpanjang di dunia.
Baca: Menegangkan! Video Ular Piton Lepas dan Ngamuk Saat Hendak Dikandangkan, Berakhir Tragis
Lebih panjang dari anakonda (Eunectes), ular terbesar dan terpanjang di Amerika Selatan.
Nama-nama lainnya adalah ular sanca; ular sawah; sawah-n-etem (Simeulue); ular petola (Ambon); dan dalam bahasa Inggris reticulated python atau kerap disingkat retics.