Pilgub DKI Jakarta
Tanggapan Ahok soal Kabar Mundur sebagai Gubernur Jakarta
Beredar kabar di media sosial, Ahok akan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai gubernur setelah kalah dari kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2017.
JAKARTA, TRIBUN-TIMUR.COM - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membantah kabar yang menyebut dirinya akan mengundurkan diri pada bulan Juli mendatang.
Beredar kabar di media sosial, Ahok akan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai gubernur setelah kalah dari kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Enggak ada kata Ahok mengundurkan diri orangnya. Mana pernah Ahok mundur, maju terus," kata Ahok, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (21/4/2017).
Berdasarkan hasil quick count sejumlah lembaga survei dan real count KPU DKI Jakarta, pasangan Ahok dengan Djarot Saiful Hidayat kalah dibanding pesaingnya, pasangan calon gubernur-wakil gubernur nomor pemilihan tiga DKI Jakarta Anies Baswedan- Sandiaga Uno.
Beredar di pesan singkat WhatsApp sebelumnya, Ahok dikabarkan akan mengundurkan diri sebagai Gubernur DKI pada 30 Juli 2017 dan Djarot menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta.
Masih berdasarkan pesan singkat tersebut, pada 25 Agustus 2017, dilaksanakan reshuffle Kabinet Kerja dan Ahok diangkat menjadi Mendagri menggantikan Tjahjo Kumolo. Menanggapi hal itu, Ahok hanya berkomentar singkat.
"Ngapain?" kata Ahok.
Ahok Akui Mending Anies Jadi Gubernur Dibanding Dirinya karena Alasan ini
Ahok akhirnya bertemu dengan bakal penggantinya, Anies.
Didampingi anggota tim pemenangannya, Erwin Aksa, Anies datang ke Balai Kota Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (20/4/2017) sekitar pukul 09.30 WIB.
Kepada Tribun-Timur.com, Erwin sekaligus mantan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia ini memberi bocoran perihal pertemuan terbatas ini.
Baca: Anies Janji Tutup Usai Ahok Ungkap Ada Surga Dunianya, Intip Gimana Kelakuan Orang di Alexis
Pertemuan singkat ini, satu di antaranya membahas pentingnya persatuan di masyarakat Jakarta setelah Pilkada.
"Rokonsiliasi tim pendukung dan sinkronisasi program jadi pembicaraan yang serius," ujar Erwin, menjawab pesan singkat usai pertemuan.
Baca: Tweeps Ungkap Sosok Paling Berjasa Tumbangkan Ahok, Layak Dapat Ballon dOr Seperti Messi