Helikopter Mendarat Darurat di Parepare
Helikopter Mendarat Darurat di Parepare, SYL Ikut Tenangkan Pilot
Helikopter yang membawa Menteri PUPR dan Gubernur SYL terpaksa mendarat darurat
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Helikopter yang membawa Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo (SYL), terpaksa mendarat darurat di Stadion Gelora Mandiri, Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Rabu (19/4/2017).
Pelaksana Tugas Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Sulsel, Devo Khadafi, yang ikut serta dalam rombongan, mengatakan, Kapten Pilot Warinto, tiba-tiba mengalami sesak napas.
Baca: Berkah Heli Mendarat Darurat, Parepare Dapat Bantuan untuk Bendungan dari Kementrian PUPR
Syahrul dan Hadi pun menenangkan Kapten Warinto saat pendaratan darurat.
"Cuaca oke, cuma pilotnya tiba-tiba sesak napas. Untung Pak Gubernur dan Pak Menteri bisa menenangkan dan tidak panik. Tentunya semua berdoa," kata Devo via WhatsApp.
Baca: Heli Menteri PUPR dan SYL Mendarat Darurat di Parepare, Penyebabnya Ternyata Parah
Devo pun meminta bantuan TNI Angkatan Udara untuk mengganti pilot dan helikopter, dan melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Wajo.
Sementara, pilotnya langsung ditangani intensif di RSUD Andi Makkasau.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Rachmat Latief, mengungkapkan, kondisi Kapten Pilot Warinto sudah membaik.
Ia juga membantah isu yang beredar jika pilot terkena serangan jantung.
"Pilot tersebut bukan mengalami serangan jantung, tapi radang paru akut yang menyebabkan sesak napas akut," katanya. (*)