Ada Tempat Perbelanjaan di Bandara Hasanuddin, Ini Penjelasan Angkasa Pura
Menuai pro kontra di tengah masyarakat, khususnya pengunjung di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Salah satu brand pusat perbelanjaan ternama kini membuka outletnya di terminal kedatangan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan.
Namun, hadirnya tempat perbelanjaan tersebut rupanya menuai pro kontra di tengah masyarakat, khususnya pengunjung di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
Mereka mempertanyakan kehadiran outlet tersebut di bandara yang berstatus Internasional tersebut.
Seperti yang diunggah akun Instagram Daenginfo. Akun tersebut memasang foto outlet perbelanjaan di terminal keberangkatan Bandara Sultan Hasanuddin.
Baca: Barang Penumpang yang Tertinggal di Bandara Sultan Hasanuddin Dihibahkan ke Pesantren
Foto tersebut, menurut caption diabadikan oleh Maman Suherman, atau yang kita kenal sebagai Kang Maman.
Foto tersebut pun mendapat berbagai komentar dari netielzen, ada yang mendukung, ada pula yang mengkritik.
Baca: Transit Dua Jam, Menteri Agama Santap Coto dan Barongko di Bandara Sultan Hasanuddin
Humas Angkasa Pura I, Turah Ajiari mengatakan hadirnya outlet tersebut sebagai salah satu bentuk pelayanan bandara sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 178 tahun 2015, pasal 4 ayat (3).
"Dijelaskan bahwa kami pengelola bandara menyiapkan fasilitas-fasilitas bandara dan penunjang kebandarudaraan, salah satunya fasilitas belanja," ungkap Turah saat dikonfirmasi, Selasa (18/4/2017).
Dalam Permen tersebut, dijelaskan bahwa fasilitas tambahan yang ada di bandara meliputi mushalla, nursery, fasilitas berbelanja, restoran, ruang merokok, ruang bermain anak, ATM/money changer, internet/wifi, fasilitas pembelian tiket, charging station, fasilitas air minum, dan lounge eksekutif.
Menurut Turah, hal tersebut sudah lazim di bandara-bandara luar negeri.
"Kalau di luar negeri sudah banyak yang seperti itu. Jadi mohon dukungannya untuk menginformasikan ke masyarakat luas supaya tidak terjadi kesalahpahaman seperti yang beredar di sosial media," ujarnya.
"Di Bandara Sultan Hasanuddin, dengan kondisi serba terbatas, kami mencoba memberikan fasilitas sesuai ketentuan," Turah menambahkan.
Turah menjelaskan, adapun lokasi outlet yang terletak di terminal keberangkatan, menurutnya itu hanya sementara saja.
"Di lokasi ini cuma sementara, sekaligus persiapan menyambut Ramadhan," tutup dia. (*)