Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nurdin Halid Copot Ichsan YL

IYL Dicopot, Saifuddin: Ini Konsekuensi Atas Ketidakmauan IYL Menandatangani Pakta Integritas

Saifuddin menjelaskan bahwa pakta integritas bisa dipahami dalam dua sisi. Pertama, pakta integritas adalah suatu bentuk komitmen kader terhadap parta

Penulis: Abdul Azis | Editor: Ina Maharani
zoom-inlihat foto IYL Dicopot, Saifuddin: Ini Konsekuensi Atas Ketidakmauan IYL Menandatangani Pakta Integritas
Saifuddin al mughniy1

Laporan Wartawan Tribun Timur Abdul Aziz Alimuddin

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengamat Politik Universitas Pejuang Republik Indonesia (UPRI) Makassar, Saifuddin Al Mughni, menyatakan, pencopotan Ichsan Yasin Limpo sebagai Bendahara DPD I Partai Golkar Sulsel merupakan konsekuensi dalam berpolitik.

"Saya kira ini adalah konsekuensi politik. Pencopotan itu tentu diawali dari ketidakmauan IYL menandatangani pakta integritas dari partai sebagai kader Golkar," katanya, Senin (13/2/2017).

Saifuddin menjelaskan bahwa pakta integritas bisa dipahami dalam dua sisi. Pertama, pakta integritas adalah suatu bentuk komitmen kader terhadap partai.

"Dan disisi kedua memang bisa bersifat politis atas dukungan Golkar terhadap kadernya," jelas Saifuddin.

Dengan dicopotnya mantan Bupati Gowa dua periode itu, lanjut Saifuddin, maka dapat dipastikan jika IYL tidak dapat mengendarai Golkar pada Pilgub Sulsel 2018 nanti.

"Sedangkan NH semakin meneguhkan dirinya untuk mengendarai Golkar di pilgub. Ini juga ditegaskan Setya Novanto selaku Ketua DPP Golkar," jelas Saifuddin

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved