Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Iwan Fals Sukses Hibur OI di Makassar

Iwan menyanyikan lagu tanpa nonstop, setidaknya 17 lagu, seperti Bento, Guru Umar Bakri, Bongkar ditambah dua lagu permintaan dari penonton.

Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Penyanyi solo Iwan Fals tampil dalam konser meet and Greet Top Coffee Nation di Hotel Four Point by Sheraton, Jl Landak, Makassar, Jumat (10/2/2017) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Iwan Fals mabukkan ratusan penggemarnya dalam konser Top Nation Coffee di Lili Ballroom, Four Points by Sheraton, Sabtu (11/2/2017).

Iwan menyanyikan lagu tanpa nonstop, setidaknya 17 lagu, seperti Bento, Guru Umar Bakri, Bongkar ditambah dua lagu permintaan dari penonton.

"Sebenarnya banyak sekali teman-teman minta saya nyanyikan lagu tapi sarjana muda dan manusia setengah dewa sudah bisa wakili permintaannya," kata Iwan.

Konser Top Nation Coffee dinilai berhasil merebut perhatian Orang Indonesia (OI) kurang lebih ribuan penonton di 10 kota di Indonesia. Makassar merupakan kota keempat.

Berbeda dengan konsep sebelumnya, Iwan Fals melakukan konser pada ruang terbuka. Namun, kali ini Top Nation Coffe mengadakan konser pada ruang tertutup agar lebih dekat dengan penonton.

Alasan konser di ruang tertutup adalah agar penonton dapat menikmati lagu-lagu Iwan dengan lebih santai, nyaman, dan dapat dinikmati bersama keluarga.

Di sela-sela konser, Iwan Fals mengaku, ia sangat beruntung bisa ditawari konser bersama Top Kopi dan mengelilingi Indonesia walau hanya sembilan kota.

Sembilan kota itu, yakni Tulungagung, Jogjakarta, Medan, Samarinda, Palembang, Makassar, Semarang, Bandung, dan juga Cirebon.

"Saya berterima kasih kepada top coffee karena pada saat industri musik menurun, Top Coffee datang tawarkan saya untuk konser keliling indonesia," kata Iwan.

Menurutnya, industri musik menurun dan kacau karena perkembangannya tidak mempu ditaktisi para pelaku industri masuk, sehingga terjadi kacau balau.

"Sekarang ini industri musik kita sedang kacau balau, penikmat musik akan kacau karena tidak tahu akan menikmati musik dari Vinil, Kaser, CD, atau MP3," ujarnya.

Kurang lebih tiga jam, para penonton dimanjakan dengan lagu-lagu Iwan Fals yang legendaris.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved