Sidak Pasar di Sudiang, Syarkawi: Harga Cabai Masih Tinggi
Hasil pantauannya, harga cabai masih meroket menembus Rp 140 ribu per kilogram.
Penulis: Ardy Muchlis | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
TRIBUN TIMUR/ MUH ABDIWAN
Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal (dua kiri) bersama Kepala Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Makassar Ramli Simanjuntak (kanan) dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan Wiwiek Sisto Widayat (dua kanan) berbincang dengan penjual cabe saat sidak harga cabe di Pasar Pa'baeng-baeng, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (11/1/2016).
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ardy Muchlis
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR--Selain inspeksi mendadak (sidak) untuk memantau harga daging ayam potong, Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Syarkawi Rauf, juga memantau harga cabai di salah satu Pasar di kawasan Sudiang, Kamis (9/2/2017).
Hasil pantauannya, harga cabai masih meroket menembus Rp 140 ribu per kilogram.
"Harga cabai semakin pedas," kata Syarkawi usai berbincang dengan penjual cabai, Kamis (9/2/2017)
Berdasarkan data, harga cabai di Makassar memang fluktuatif.
Pada awal Januari, harga komoditas ini berkisar Rp100 ribu per kilogram. Lalu, sempat turun sekitar Rp50-70 ribu per kilogram.(*0
Berita Terkait
![[FULL] Meski Koordinator Aksi Damai & Demo Jilid II Batal, Pakar: Sulit Warga Maafkan Bupati Pati](https://img.youtube.com/vi/0qdqol4f7aU/mqdefault.jpg)
