VIDEO: Kata Danny Pomanto dan Ustad Zaitun Rasmin Soal Tabligh Akbar di Makassar
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang hadir dalam Tabligh Akbar Bela Islam tersebut mmeminta kepada umat Islam agar dapat menjaga kedamaian
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Ina Maharani
Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMIR.COM, MAKASSAR - Ribuan umat islam menghadiri Tabligh Akbar Energi Al-Maidah 51, di Masjid Raya Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (18/12).
Tabligh Akbar Bela Islam dengan Tema Energi Al-Maidah 51, Pilar Penguatan NKRI merupakan bagian dari program Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) dalam rangka untuk memupuk persaudaraan Muslim dan Persatuan Indonesia pasca-aksi Bela Islam III, 2 Desember 2016, di Jakarta beberapa waktu lalu.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang hadir dalam Tabligh Akbar Bela Islam tersebut mmeminta kepada umat Islam agar dapat menjaga kedamauan dan ketertiban.
"Saya sebagai tuan rumah ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh muslimin dan muslimat Kota Makassar yang selalu menjaga persatuan dan Islam yang rahmatan lil alamin," kata Danny.
Srmentara itu Ketua Umum DPP Wahdah Islamiyah, KH Zaitun Rasmi yang juga Wakil Ketu GNPF juga menyerukan hal yang sama. "Kita akan terus menuntut, tidak akan berhenti karena kita kan mewakili puluhan bahkan ratusan juta umat muslimin, kita akan lakukan revolusi damai," kata dia.
Ia menuturkan, ada tiga spirit yang harus dijaga umat Islam pada kondisi seperti sekarang ini.
"Pertama, senantiasa membela kepentingan islam dan kepentingan bangsa dan negara, spirit selalu bersatu dan bersaudara, dan spirit perjuangan dengan damai," ujarnya.
Tabligh Akbar ini juga dihadiri Kapolda Sulsel Irjen Pol Muktiono, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, dan beberapa tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat. (*)