Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

KNPI Makassar: Tak Ada Dualisme di KNPI

Selama ini DPP KNPI terpecah menjadi dua yakni versi Fahd El Fouz dan Muhammad Rifai Darus.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Suryana Anas
handover
Ketua KNPI Makassar, Arman Mannahawu 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Ketua KNPI Makassar, Arman Mannahawu mengakui secara kelembagaan tidak ada dualisme.

Karena secara yuridis SK KNPI Makassar ditandatangani oleh Ketua KNPI Sulsel Mizar Roem dan Sekretaris Nasruddin Upel.

"Saya belum pernah melihat lembaran SK-nya secara langsung, kalaupun benar adanya kami di DPD KNPI Makassar harapkan potensi pemuda di Sulsel walau berbeda tapi harus direkatkan," ujarnya.

Sebelumnya, Surat Keputusan (SK) Carataker Ketua Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulsel tersebar.

Dalam SK ini adik Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Golkar Sulsel Nurdin Halid, Andi Nursyam Halid menjadi ketua. 

Sedangkan, Wakil Bendahara Partai Golkar Sulsel, Yasir Mahmud menjadi Sekretaris dan Arsoni sebagai Bendahara.

Beberapa pengurus yang masuk yakni Mujiburrahman, Andi Aswadi (Sekjend PPI Sulsel), Mujahidin Tahir, Fauzan.

SK ini tertanggal 10 November 2016 ini ditandatangani oleh Fad El Fouz A Rafiq sebagai ketua Umum KNPI dan Fadhly Alimin Hasyim sebagai Sekretaris Jenderal.

Selama ini DPP KNPI terpecah menjadi dua yakni versi Fahd El Fouz dan Muhammad Rifai Darus.

Fahd El terpilih dalam Kongres Luar Biasa (KLB) KNPI di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, 2015 lalu.

Sedangkan, Muhammad Rifai Darus terpilih dalam Kongres DPP KNPI di Jayapura, Papua. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved