Piala AFF 2016
Jelang Hadapi Vietnam, Andik Vermansyah Terima Kabar Duka
Sang ibu justru meminta Andik tetap konsentrasi menjelang duel sangat penting melawan The Golden Stars, julukan Vietnam.
TRIBUN-TIMUR.COM, BOGOR - Gelandang Timnas Indonesia Andik Vermansah sedang berdukacita menjelang semifinal leg pertama Piala AFF 2016.
Timnas Indonesia akan melayani Vietnam di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (3/12/2016).
Nenek tercinta Andik meninggal dunia pada Kamis (1/12/2016) siang WIB.
Kabar duka itu menyelimuti perasaan Andik dalam persiapannya saat ini.
Pesepak bola asal Jember, Jawa Timur, itu merasakan kepedihan yang sangat dalam.
Andik sempat meminta izin untuk pulang kampung guna melayat almarhum neneknya.
Namun, ibunya melarang pemain Selangor FA itu.
Sang ibu justru meminta Andik tetap konsentrasi menjelang duel sangat penting melawan The Golden Stars, julukan Vietnam.
Saat berita ini dibuat, keluarga besar Andik sudah berada di Jember, Jawa Timur.
"Saya memang sangat sedih kehilangan nenek," kata Andik di Hotel Lor In, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (1/12/2016).
"Tapi saya memiliki pekerjaan dan harus bersikap profesional."
"Jadi, saya di sini saja memberikan doa untuk nenek dengan membaca surat Yasin."
"Banyak kenangan yang saya ciptakan dengan beliau," sambung Andik.
Jika melawan Vietnam nanti Andik mencetak gol, maka gol tersebut akan dipersembahkan kepada neneknya.
Andik akan berjanji tetap tampil profesional, meskipun sedang diselimuti awan hitam kepergian sang nenek.
"Kalau saya cetak gol, saya persembahkan untuk beliau," tegas Andik. (SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya)
Berita ini sebelumnya terbit di Tribunnews.com dengan judul Ingin Pulang Melayat Nenek, Andik Vermansyah Diminta Konsentrasi di Timnas oleh Sang Ibu. (*)