iPhone Ditemukan di Dasar Danau, Kondisinya Ngeri, Tapi Lihat yang Terjadi Setelah Dibersihkan!

Seorang pria bernama Michael Guntrum kehilangan iPhone 4 pada Maret 2015.

Saat itu, pria asal Knox, Pennsylvania, Amerika Serikat ini tengah memancing di es.

"Saat itu suhu udaranya minus 25 derajat.

Aku dan 2 temanku memutuskan untuk memancing di es,"ungkap Michael pada BuzzFeed.

Saat memancing, Michael tak sengaja menjatuhkan ponselnya.

Tak hanya mendarat di salju, iPhone-nya justru masuk ke lubang es.

BuzzFeed
Kehilangan ponsel di dasar danau yang membeku harusnya menjadi akhir kisah Michael.

Tapi, ternyata tak sampai di situ.

Kyle Lake, tempat Michael memancing harus dikeringkan karena terjadi permasalahan di bendungan.

Saat itulah seseorang menemukan ponsel Michael.

Seorang insinyur mesin bernama Daniel Kalgren mengatakan bahwa pada saat itu dia sedang berburu barang berharga dengan menggunakan metal detector di danau yang kering.

Laki-laki yang berasal dari Pennsylvania barat ini menemukan ponsel Michael pada bulan Oktober, di bawah lumpur dan tanah liat.

Daniel sengaja berburu di danau untuk tahu apa yang orang-orang jatuhkan dari kapal mereka.

Daniel Kalgren
"Aku membawanya pulang ke rumah, membersihkannya dan memasukkannya ke beras. Hanya penasaran apakah itu masih hidup," ungkap Daniel.

Hal mengejutkan pun terjadi!

Setelah 2 hari, iPhone tersebut kembali menyala.

Daniel Kalgren
"Aku bisa menyalakannya dan menggunakannya untuk mengecek nomor pemiliknya. Saat ini dia sudah tahu ponselnya ada padaku, aku akan segera mengembalikannya," jelasnya.

Michael yang dihubungi oleh Daniel seakan tak percaya bahwa ponselnya masih ada dan bisa digunakan.

"Aku baru saja membahas mengenai danau tersebut pada hari itu, ngeri," jelas Michael.

Ternyata Daniel mengirimkan foto iPhone 4 tersebut ke Michael dan menanyakan apakah screensaver tersebut terlihat familiar untuknya.

"Aku tidak menyangka ponselku akan bertahan di dasar danau dengan suhu di bawah 30 derajat sepanjang musim dingin," ungkap Daniel yang memiliki iPhone 6s.

Daniel mengaku sebagai penggemar produk Apple, itulah mengapa dia hanya membeli produk Apple.

"Sangat mengagumkan bahwa ponsel itu masih menyala."

Juru bicara Apple mengatakan ini bukan pertama kalinya mendapatkan laporan semacam ini.

"Hal-hal seperti ini tak pernah berhenti membuat kami kagum, banyaknya cerita tentang ketahanan iPhone yang mereka alami."

Michael berencana memperbaikki iPhone-nya jika sudah dikirim.

"Ibuku memerlukan smartphone, jadi aku akan memberikan padanya."

Apa kamu juga pernah mengalami kejadian seperti ini?