Bosowa Semen Santuni Ana Safitri, Mahasiswa Maros yang Kelainan Jantung
Ia sudah setahun mengalami penyakit kebocoran pada katup namun tak kunjung sembuh.
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Manajemen Bosowa Semen menyalurkan bantuam kepada seorang mahasiswa Yayasan Perguruan Islam Maros (Yapim), Ana Safitri (20) yang mengalami kebocoran katup jantung, Kamis (24/11/2016).
Warga Dusun Bombongi, Desa Tenrigangkae, Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, tersebut sudah setahun mengalami penyakit kebocoran pada katup namun tak kunjung sembuh.
External Relation Bosowa Semen, Ramli Manong mengatakan, meskipun Ana menjadi peserta BPJS Kesehatan kelas tiga sejak Juli 2016, namun tetap saja membutuhkan uluran tangan dari semua pihak.
"Kami prihatin karena mahasiswi jurusan Biologi tersebut, terpaksa berhenti kuliah saat mulai merasa sakit dan memilih menjalani perawatan dan pengobatan seadanya di rumah," katanya.
Bantuan berupa uang tunai tersebut diberikan kepada Ana dengan harapan bisa membantu meringankan kebutuhan keuangan Ana dan keluarganya.
"Ini bagian dari program CSR kami, untuk membantu warga Maros yang kesusahan. Semoga bermanfaat, segera sembuh dan Ana bisa kembali ke bangku perkuliahan,” ujarnya. (*)
