HUT ke 409 Makassar
Marak Begal, Makassar akan Dipasangi Kamera Pendeteksi Senjata Tajam
program yang ia namai security care ini akan mencegah kerawanan terjadinya kekerasan jalanan.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Maraknya tindakan kekerasan jalanan atau lebih dikenal dengan begal di Kota Makassar, membuat pemerintah Kota terus mencari cara untuk mengurangi atau mencegah aksi begal terjadi.
Yang terbaru, Pemerintah Kota Makassar bekerja sama dengan perusahaan asal Prancis untuk pengadaan kamera sensor benda tajam.
Penandatanganan MoU kerjasama itu dilakukan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) kota Makassar ke-409 di Lapangan Karebosi Makassar, Rabu (9/11/2016).
Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan, program yang ia namai security care ini akan mencegah kerawanan terjadinya kekerasan jalanan.
"Security care ini nanti pihak Prancis akan membuat kamera sensor. Sekarang kita sudah beli tiga kamera yang bisa sensor orang yang membawa senjata tajam," kata Danny.
Ia menjelaskan, kamera sistem infrared yang dibuat prancis ini akan mampu mendeteksi hingga jarak terjauh 4 kilometer.
"Kita melakukan kerjasama ini agar kerawanan di jalanan bisa dicegah. Begitu ada hal mencurigakan yang terdeteksi kamera, akan langsung disampaikan ke pigak kepolisian," kata dia.
Untuk mendukung program ini, Pemerintah Kota Makassar juga akan bekerja sama dengan pihak kepolisian. (*)