67 Calon Kadis Makassar Ditanya Cara Memecah Persoalan

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

 TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - 67 pejabat calon Kepala Dinas di Pemkot Makassar sudah dua hari berkantor di Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya Makassar.

Mereka mengikuti Assesment di Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional IV Sulawesi Selatan, untuk mengisi 11 Jabatan Lowong di Dinas.

Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Makassar, Basri Rakhman mengatakan di hari kedua ini para peserta mengikuti tes wewancara setelah kemarin mengikuti tes psikologi.

Banyak yang disampaikan tim asesor, namun inti pertanyaan itu kata Basri adalah terkait misi pejabat dan apa langkah strategis memecah persoalan di SKPD yang dininati.

Diketahui, setiap calon Kepala Dinas, diwajibkan memilih dua sekaligus perangkat kerja di seleksi lelang jabatan ini.

"Tes wawancaranya ini diadakan secara bertahap, dan dibagi secara kelompok. Untuk satu kelompok dibagi 23 orang," tambahnya

27 Oktober mendatang assesment ini selesai. Kendati demikian masih ada tes yang akan diilalui para pejabat yang akan dilaksanakan oleh Pemkot Makassar.

Salah satu peserta Lelang, Badi Sommeng mengatakan mengaku sangat bangga bisa menjadi peserta dalam lelang jabatan ini.

Bagaimana tidak, banyak pengalamanan dan pengetahuan baru yang ia dapatkan selama assesmen.

"Selama saya PNS baru temukan soal yang menantang seperti ini. Tapi ini mengacu adrenaline saya menjawan tes satu demi satu tepat dan cepat," kata Badi yang juga Sekdis Pendapatan Daerah Makassar. (*)