Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Anak Sekda Makassar Jadi Pejabat, HMI Maktim Ancam Lapor ke KASN

kok Pak Sekda sendiri yang melanggar bersama BKD Makassar

Penulis: Alfian | Editor: Muh. Irham
TRIBUN TIMUR/SALDY
Sekretaris Daerah (Sekda) Makassar Ibrahim Saleh 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Pelantikan anak kandung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar Ibrahim Saleh Indirwan Dermayansari sebagai Kepala Sub Bagian (Kasubag) Tata Usaha UPTD Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Dinas Pendapatan (Dispenda) Kota Makassar, berbuntut panjang. Karena kepangkatan yang bersangkutan belum cukup  (III/a), di lain sisi ada banyak staf yabg memiliki pangkat lebih tinggi dari Indirwan.

Ada yang bahkan mencapai pangkat III/d dan sampai sekarang BKD Makassar belum mengangkatnya menduduki jabatan. "Ini kan aneh, ada staf di kantor itu pangkatnya lebih tinggi. Tapi kenapa anak Sekda yang diangkat padahal baru menerima SK PNS. Golongan III a lagi, ini merusak citra Wali Kota Makassar Danny Pomanto. PNS baru jadi pejabat kasihan Pemkot Makassar," ujar Muis, Ketua Umum HMI Cabang Makassar Timur (Maktim), Jumat (16/9/2016) di Makassar.

Menurutnya, hal itu memberikan kesan jelek bagi Pemerintahan Kota Makassar di mata masyarakat. Di saat Wali Kota Makassar mendengung dengungkan bebas KKN, lelang jabatan dan lain sebagainya. "kok Pak Sekda sendiri yang melanggar bersama BKD Makassar. Inikan persekongkolan jahat atau pemufakatan jahat antara Sekda Kepala BKD dan Kepala Dispenda Makassar," jelas Muis.

Sekadar diketahui, bukan hanya anak Sekda, ada juga adik kandung Kepala Dinas Pendapatan Daerah Makassar yang dilantik menjadi Kepala UPTD. HMI Maktim berjanji kumpulkan data dugaan pelanggaran ini. Jika semuanya sudah lengkap, mereka berjanji akan melaporkan hal ini ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).(*/tribun-timur.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved