Mengejutkan! Terungkap Inilah Pekerjaan Sambilan Arcandra di Amerika, Malah Bukan Energi dan SDM

TRIBUN-TIMUR.COM - Arcandra Tahir menjadi sosok yang ramai diperbincangkan dalam sepekan terakhir.

Tentunya, masih akan berlanjut dalam beberapa hari ke depan.

Presiden RI, Joko Widodo mencopot pria 45 tahun ini sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI ke-16, Senin (15/8/2016).

Arcandra pun hanya 20 hari menjabat sebagai pembantu presiden.

Joko Widodo melantiknya, Rabu (27/7/2016), untuk menggantikan Sudirman Said.

Sebelum menjabat menteri, ahli kilang lepas pantai atau offshore ini merupakan Presiden Petroneering di Houston, negara bagian Texas, Amerika Serikat, sejak tahun 2013 hingga 2016.

Petroneering adalah perusahaan pengembangan teknologi dan engineering yang fokus dalam desain dan pengembangan kilang offshore yang lebih tahan lama, efektif dan aman.

Walau menjadi eksekutif perusahaan ternama, Arcandra tak lupa pada kegiatan sosial keagamaan.

PhD dari Texas A& M Univeristy Ocean Engineering ini bahkan rela melakoni pekerjaan yang mungkin dipandang sebelah mata bagi sebagian kalangan.

Ustadz

Dia penggiat pada Islamic Family Academy (IFA) di Houston.

IFA merupakan lembaga pendidikan keislaman bagi keluarga Muslim di Houston.

Hal itu diketahui setelah seorang pemilik akun pada Facebook yang pernah tinggal di Houston menceritakannya.

Apa saja dilakukan Arcandra di IFA?

“Last year, I met him in Ifacademy Houston spring camp. Then, I know that he is a Qur'an teacher. He taught my family how to read Qur'an correctly. That's part of his kind contributions. May Allah gives rewards for him and family. About two months ago, my family and I had to be back to Indonesia for a new assignment. The attached pictures and short movie are the last IFA events and class we attend. This morning, I heard that he follow me to be back to Indonesia for new assignment as President Jokowi's minister,” demikian penggalan status pemilik akun Yuyud Tomtom pada Facebook yang dibagikan kepada akun Islamic Family Academy pada media sosial sama.