Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Husain Abdullah, dari Klakson ke Gerakan Tanpa Bola dan Mawar Uceng

Foto-foto disertai tulisan “Uceng Untuk Makassar Madeceng” menyebar di media sosial, sejak akhir pekan lalu, Minggu (31/7/2016).

Penulis: AS Kambie | Editor: AS Kambie
dok.tribun
Relawan Gerakan Tanpa Bentuk (GTB) menyerahkan jam dinding di Warung Ikan Bakar Paotere, Makassar, Senin (1/8/2016). Penyerahan jam dinding ini sekaligus menandai peluncuran Gerakan Tanpa Bentuk Husain Abdullah. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Husain Abdullah bukan figur baru di wacana Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar. Sejak 2013, nama dosen Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Hasanuddin (Unhas) sudah menghiasi wacana pilwali.

Tiga tahun lalu, Uceng, sapaan mantan jurnalis televisi yang kini Juru Bicara Wakil Presiden (Wapres) RI itu muncul dengan gerakan, Klakson. Waktu itu, sejumlah sahabat dan rekan Uceng membuat tagline Hadir Untuk Kemanusiaan.

Tahun lalu, Uceng didaulat lagi untuk menyatakan siap maju menjadi calon wali kota. Namun, jawaban “iya” belum juga disampaikan oleh Uceng, sejumlah sahabat dan rekan sudah bergerak massif dalam pekan lagi.

Mereka menyebar foto dan tagline lewat media sosial dan warung-warung kopi (warkop).
Foto-foto disertai tulisan “Uceng Untuk Makassar Madeceng” menyebar di media sosial, sejak akhir pekan lalu, Minggu (31/7/2016).

Gerakan massif itu menyambut kedatangan Uceng mengikuti reuni nasional alumni Fisip Unhas di Makassar.

Hari Senin (1/8/2016), muncul Gerakan Tanpa Bola (GTB) Husain Abdullah yang dipelopori alumnus Fisipol Unhas, Herwin SSos.

Hari ini, tiba-tiba muncul Tim Mawar untuk Husain Abdullah di medsos. Beberapa wanita menampilkan diri sambil memegang kartu bersampul foto Husain Abdullah.

“Banyak teman Pak Uceng yang bergerak. Ada juga Teman Pak Uceng yang tiba-tiba bergerak tanpa diketahui siapa penggeraknya, mereka menyisir warkop pemukiman pinggiran Makassar,” kata Koordinator Gerakan Tanpa Bola Husain Abdullah, Herwin SSos.

Sebagian pendukung Uceng juga bergerak ke beberapa mall dan membagi-bagikan kartu nama, juga membuat berbagai kreativitas gambar dalam rangka mensosialisasikan Uceng di media sosial agar nitizen pun tersita perhatiannya dengan tersebut, bahkan ada juga notulen yang membuat #makassarhebat bergambar Uceng dan Thita YL.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved