Munafri Ajukan Makassar Tuan Rumah ISC U-21

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan

TRIBUN TIMUR.COM, MAKASSAR - Regulasi terkait pelaksanaan turnamen Indonesian Soccer Championship (ISC) U-21 sudah terbit setelah pertemuan antara operator PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS) bersama perwakilan klub di Jakarta, Jumat (22/7/2016) kemarin.

Kompetisi usia 21 tahun mulai 31 Juli 2016 mendatang.

Tim PSM Makassar U-21 sendiri tergabung di grup 3 bersama tim-tim asal Indonesia bagian timur yaitu Pusamania Borneo FC U21, Mitra Kukar U21, Persiba Balikpapan U21, Perseru Serui U21 dan Persipura Jayapura U21.

Khusus grup 3, diterapkan sistem kompetisi penuh dengan format home tournament dimana setiap klub akan memainkan dua pertandingan (kandang dan tandang) melawan setiap klub lainnya di grup 3, namun dilaksanakan di satu kota saja yang bertindak sebagai tuan rumah.

Sedangkan di grup 1 dan grup 2 menggunakan sistem kompetisi penuh (round robin) yakni setiap klub akan memainkan 2 pertandingan (kandang dan tandang) melawan setiap klub lainnya di grup masing-masing.

Dari penetapan format ini nampaknya PT GTS menerapkan sistem home tournament di grup 3 karena faktor geografis antar klub berjarak cukup jauh. Sedangkan klub-klub di grup 2 dan 3 mempunyai jarak geografis saling berdekatan karena mayoritas klub asal pulau Jawa.

Terkait sistem home tournament ini, manajemen PSM mengajukan diri agar kota Makassar menjaid tuan rumah pelaksanaan babak penyisihan grup 3 ISC U-21.

“Kita ajukan, saya pikir ok kalau kita jadi tuan rumah," ungkap CEO PT PSM, Munafri Arifuddin.

Menurutnya dari segi geografis, kota Makassar sangat cocok menjadi tuan rumah mengingat tim-tim peserta di grup 3 lain berasal dari Kalimantan Timur dan Papua. “Kita ada di tengah-tengah, jadi cocok lah," sambungnya. (*)