Jelang Ramadan, Lantas Polres Gowa Antisipasi Pedagang Dadakan di Bahu Jalan

Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA- Menjelang Bulan Ramadan, Lantas Polres Gowa mengantisipasi beberapa titik kemacetan di Kabupaten Gowa.

Salah satunya, adanya pedagang dadakan jajanan berbuka puasa yang nantinya akan menggunakan bahu jalan untuk berjualan.

Kepala Unit Pengaturan Jaga, Pengawalan dan Patroli
(Turjawali) Lantas Polres Gowa, Ipda Dayu Ari, mengatakan, selama Ramadan, diharapkan para pedagang tidak menggunakan bahu jalan untuk berjualan.

"Kita harapkan tidak ada yang menggunakan bahu jalan. Apalagi surat edaran bupati terkait rencana penertiban pedagang dipinggir jalan juga sudah dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten Gowa. Karena kita tahu bersama bagaimana jalan di Gowa ini menjadi titik kemacetan," katanya dalam jumpa pers terkait persiapan pengamanan personil selama Bulan Suci Ramadan.

Untuk mengantisipasi hal itu, Dayu mengatakan sudah menyiapkan pengamanan disejumlah titik kemacetan, seperti depan Pasar Minasa Maupa, Stadion Kalegowa, Jl. Poros Mangalli Pallangga, Pasar Sentral Sungguminasa, dan beberapa ruas jalan lainnya yang biasa digunakan berjualan dipinggir jalan.

"Kita akan menempatkan personil pada pusat perbelanjaan dan rawan macet. Seperti penggunaan ruas jalan disejumlah titik yang biasa macet," katanya lagi.

Selain antisipasi kemacetan dalam kota, Lantas juga akan gencar melakukan operasi balap liar yang setiap tahun dibulan puasa ramai dilakukan, baik subuh dan sore.

Mulai dari lokasi Poros Pattalasang, Jl. Hertasning, Kawasan Bili-bili, dan Jl. Tumanurung- Kolam Mario.

Kaur Bin Ops Lantas Polres Gowa, Ipda Ruswanda, yang ikut hadir mewakili Kasat Lantas Polres Gowa, AKP Amin Toha, dalam pertemuan tersebut, juga memaparkan persiapan penempatan personil untuk pengamanan disetiap masjid.

"Kita ada pengamanan di setiap masjid. Baik itu Salat Taraweh dan Subuh. Tapi karena jumlah personil yang tidak cukup untuk ditempatkan disemua masjid, pengamanan hanya akan dilakukan dimasjid besar dan ramai, " ujarnya