Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Munaslub Golkar

Syahrul, Ade dan Setnov Ingin Perkuat DPD I dan II Partai Golkar

"Saya berjanji akan memperkuat posisi dan membagi kewenangan kepada DPD I dan II," kata Ade Komaruddin.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Anita Kusuma Wardana
HANDOVER
Calon Ketua Umum DPP Partai Golkar, Syahrul Yasin Limpo saat menyampaikan visi misi dalam debat di salah satu TV Swasta, Rabu (11/5/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, SURABAYA- Tiga Calon Ketua Umum DPP Partai Golkar berjanji akan memperkuat posisi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I dan II.

Hal ini mereka sampaikan dalam visi misi di salah satu TV Swasta, Rabu (11/5/2016).

"Saya berjanji akan memperkuat posisi dan membagi kewenangan kepada DPD I dan II," kata Ade Komaruddin.

Selain itu, Setya Novanto (Setnov) juga menjanjikan hal serupa.

Calon Ketua Umum DPP Partai Golkar dari Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo mengatakan Ketua Umum DPP Partai Golkar mesti membagi kewenangan (desentralisasi) yang luas kepada daerah dalam mengelola partai.

Ini termasuk dalam penetapan calon kepala daerah, calon legislatif, calon ketua DPRD serta menghilangkan uang mahar.

"Kewenangan yang luas sharing of power yang diberikan kepada daerah, karena daerah lebih paham wilayah dan potensi kader yang dipercaya mengikuti sebuah kompetisi politik," katanya.

Syahrul mengatakan pembagian kewenangan melalui sebuah sistem sehingga DPP hanya melakukan asistensi dan menfasilitasi daerah dalam mengelola partai.

"Pembagian kewenangan itu diharapkan menjadi bagian dari upaya membangkitkan energi daerah yang akan menjadi roh partai sehingga dpp menjadi kuat untuk melakukan lobby politik secara nasional," katanya.

Ia pun mengatakan sudah membuktikan dirinya membawa kemenangan untuk Partai Golkar.

"Saya pernah jadi lurah, Golkar menang di kelurahanku, pernah jadi camat dan Golkar menang di kecamatanku, jadi bupati dan Golkar menang di daerahku, jadi gubernur dan Golkar memang di Provinsi Sulsel," kata Syahrul.

Pendukung pun berteriak dan memberikan tepuk tangan.

"Ingat, saya satu-satunya kader Golkar daerah, saya tahu apa yang dirasakan daerah," katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved