Sudah 4 Bulan Bencana Longsor Terjang Tiga Daerah Tinggi Sulsel
Tiga Pemerintah Kabupaten di dataran tinggi Sulsel itu sudah menyatakan Darurat Bencana dan Zona Merah Bencana.
Penulis: Yultin Rante | Editor: Mahyuddin
TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Sedikitnya tiga daerah dataran tinggi Sulawesi Selatan yang terdiri dari Kabupaten Enrekang, Kabupaten Tana Toraja, dan Kabupaten Toraja Utara, selama bulan Januari-April 2016, terus dilanda bencana tanah longsor.
Dari pantauan TribunToraja.com, Minggu (24/4/2016), ada tiga titiik longsor di Kabupaten Toraja yaitu Kecamatan Bangkelekila, Kecamatan Sa'dan, dan Kecamatan Tikala.
Dari ketiga tiitk itu, satu orang tewas, puluhan warga diunggsikan dan kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Di Kabupaten Tana Toraja, ada 35 ribu Kepala Keluarga terisolir akibat bencana tanah longsor.
Meski tak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir hingga miliaran rupiah.
Bencana tanah longsor di Kabupaten Enrekang mengakibatkan enam dusun terisolir di Desa Parombean, Kecamatan Curio, hingga 426 jiwa diungsikan.
Pemerintah Kabupaten ketiga daerah dataran tinggi Sulsel itu sudah menyatakan Darurat Bencana dan Zona Merah Bencana.
Dana tanggap darurat pada masing-masing Pemkab juga mulai menipis.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui BPBD Provinsi Sulawesi Selatan hanya mampu menyalurkan bantuan terbatas.
Curah hujan dengan intensitas tinggi masih mengguyur daerah setempat sehingga longsor susulan sangat berpotensi terjadi.(*)