Muktamar Islah PPP
DPW PPP Sulsel Usul Amir Jadi Sekretaris Jenderal DPP PPP
“Kita punya bargaining posisi itu sehingga kita mendorong pak Amir untuk menduduki wakil ketua umum atau Sekjend,” katanya.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, JAKARTA-Sekretaris DPW PPP Sulsel Muhammad Aras masih mendorong Amir Uskara untuk menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjend) DPP PPP periode 2016-2021.
“Kita punya bargaining posisi itu sehingga kita mendorong pak Amir untuk menduduki wakil ketua umum atau Sekjend,” katanya.
Terpisah, Amir Uskara mengakui memang belum memikirkan jabatan di PPP.
"Kita masih fokus untuk urus penyelesaian masalah internal, masih ada rapat komisi dan lain-lain. Nanti kita bahas di Rapat formatur," ujar Amir.
Sebelumnya, Amir Uskara sempat diusul jadi calon ketua umum oleh Wakil Ketua Umum DPP PPP sekaligus Pimpinan Sidang Paripurna, Suharso Manoarfa mendorong namanya bersama dengan M Romahurmuziy, Epriyadi Asda, dan Akhmad Muqowam.
Amir Uskara lahir di Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, 9 Desember 1965. Amir berhasil menjadi Anggota DPR-RI periode 2014-2019 dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) setelah memperoleh 67.925 suara untuk Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan I.
Ia menyelesaikan pendidikannya di STIE YPUP dan Pascasarjana, Universitas Hasanudin 2010 lalu.
Saat ini Amir bekerja sebagai Anggota Komisi XI - Keuangan, Perencanaan Pembangunan, Perbankan dan Anggota Badan Anggaran DPR RI.b
Amir memulai rekam jejak organisasi dengan menjadi anggota Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (1989).
Amir juga aktif di organisasi sayap muda Nahdatul Ulama, GP Ansor (2005). Pada pemilu legislatif 2009, dirinya berhasil menjadi anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan. Saat ini Amir adalah Ketua DPW PPP Sulawesi Selatan. (*)