Mahasiswa Hubungan Internasional Terpilih Jadi Mawapres Fisip Unhas
Setelah melalui proses penjurian, terpilihlah Muhammad Nur Setia Budi sebagai juara I Lomba Mawapres FISIP Unhas
Penulis: Hasrul | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unhas mengadakan seleksi Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) tingkat fakultas, Kamis (31/3/2016) di Ruang Senat Fisip Unhas.
Seleksi Mawapres tersebut diikuti oleh lima orang peserta perwakilan departemen di Fisip Unhas, yakni Muhammad Nur Setia Budi dari Ilmu Hubungan Internasional, Herlina Lukman dari Ilmu Administrasi, Dirga Utama Mahardika dari Ilmu Pemerintahan, Sulaeman dari Sosiologi dan Ahmad yani dari Sosiologi
Selama seleksi, setiap peserta melakukan presentasi mengenai karya tulis ilmiah mereka dan menjawab beberapa pertanyaan dari juri. Adapun juri seleksi terdiri dari beberapa dosen perwakilan beberapa departemen di Fisip Unhas
Setelah melalui proses penjurian, terpilihlah Muhammad Nur Setia Budi sebagai juara I Lomba Mawapres FISIP Unhas dengan judul karya tulis “Kebijakan Look East Diplomacy sebagai Instrumen Pencapaian Kepentingan Nasional Indonesia di Kawasan Pasifik Barat Daya"
Nantinya Muhammad Nur Setia Budi akan melanjutkan seleksi ke tahap selanjutnya yaitu seleksi tingkat Universitas yang akan berlangsung pada 14 April nanti.
Muhammad Nur Setia Budi mengungkapkan bahwa dirinya akan melakukan usaha sebaik-baiknya untuk mewakili Fakultas.
“Saya dengarkan saran serta masukan. Selain itu, konsultasi lebih lanjut dengan pembimbing dan mentor. Dan yang terpenting adalah berdoa dan berusaha,” ungkap Muhammad Nur Setia Budi.
sebagai bentuk apresiasi, Kelima mahasiswa peserta mawapres juga mendapatkan bantuan dana dari Bank Mandiri.
Wakil Dekan III FISIP Unhas, Dr Rahmat Muhammad MSi berharap Muhammad Nur Setia Budi nantinya bisa menjadi mahasiswa berprestasi tingkat Universitas Hasanuddin.
“Sudah tiga tahun sospol wakili Unhas di tingkat Universitas. Kita berharap itu kembali berulang.Untuk itu kita seleksi cari yang terbaik. Kita sadar fakultas lain juga pasti melakukan hal yang sama. Tapi harapan kita Fisip bisa wakili tingkat nasional,” jelasnya.(*)