DBD Mengganas di Sulsel
Demam Berdarah KLB di Sulsel, Komisi IX DPR RI Kunjungi RS Wahidin
pasien demam berdarah yang dirawat di RS Wahidin mengalami peningkatan yang singnifikan.
Penulis: Hasrul | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Wabah demam berdarah yang terjadi di Indonesia dan di Sulawesi secara khusus dinilai sebuah kejadian luar biasa hal tersebut terbukti dengan meningkatnya pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Direktur Medik dan Keperawatan, Prof dr Mansyur Arif PhD Sp Pk (K), mengatakan pasien demam berdarah yang dirawat di RS Wahidin mengalami peningkatan yang singnifikan.
"Pasien demam berdarah meningkat secara signifikan dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun lalu hanya 90 an pasien namun tahun ini baru pada bulan Januari-Februari sudah mencapai 136 pasien,"jelas Prof Mansyur.
Prof Mansyur menambahkan bahwa dari ratusan pasien demam berdarah yang dirawat di RS Wahidin sudah ada satu yang meninggal dunia sementara itu untuk Sulawesi Selatan sudah ada 8 pasien demam berdarah yang meninggal.
Meningkatnya kasus demam berdarah menarik perhatian Komis IX DPR RI untuk melakukan Kunjungan Kerja Spesifik di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar, Jl Perintis Kemerdekaan, Jumat (18/2/2016).
Kunjungan kerja Komisi IX DPR RI untuk mengetahui kondisi pasien, pelayanan yang diberikan, fasilitas rumah sakit, ketersediaan obat hingga sumberdaya manusia (dokter/perawat) yang ada di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Ketua Tim Rombongan Komisi IX DPR RI, Ermalena menegaskan, kunjungan ini terkait informasi dan pemberitaan di media bahwa pasien demam berdarah di RS Wahidin masuk dalam kategori kejadian luar biasa.(*)