Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Natal dan Tahun Baru 2016

Forum Komunikasi Umat Beragama Doa Bersama di Losari

Acara ini merupakan salah satu rangkaian pelaksanaan Natal Oikumene.

Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Suryana Anas

Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Menyambut hari natal, panitia Oikumene bekerja sama dengan Forum Komunikasi Umat Beragama(FKUB) mengundang enam agama untuk berdoa bersama di Pelataran Mandar Anjungan Pantai Losari, Selasa (22/12/2015) malam ini.

Acara ini merupakan salah satu rangkaian pelaksanaan Natal Oikumene.

Ketua Panitia Natal Oikumene 2015 Tjohnny mengatakan, acara ini merupakan kegiatan untuk saling menjalin tali silaturahim antar sesama agama di Indonesia, khususnya di Makassar.

"Sebagai orang yang beriman kita semua meyakini kekuatan do'a. Karena itulah kita menggelar do'a kebangsaan ini," kata Tjohnny.

Tjohnny juga menyampaikan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada seluruh pihak khuausnya perwakilan keenam agama yang terlibat dalam acara ini.

"Kami menyadari Do'a Kebangsaan ini bukanlah suatu simbol atau seremoni semata tetapi sebagai orang yang beriman, doa swperti ini sudah memang sepantasnya kita lakukan sebagai umat beragama," jelasnya.

Acara yang bertemakan Merajut Persahabat Sejati Untuk Indonesia ini dihadiri oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Pangdam VII/Wirabuana Mayjend TNI Agus Surya Bakti bersama istri Bella Shapira, Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Pudji Hartanto dan seluruh tokoh dari enam agama.

Doa bersama dipimpin oleh para pemuka agama yang diwakili oleh MUI, Keuskupan Agung Makassar, Persekutuan Gereja Indonesia Sulselbar, Parisada Hindu, Perwalian Budha Indonesia, dan Majelis Tinggi Konghucu Indonesia. Keenam perwakilan secara bergantian memimpin doa dihadapan ratusan tamu yang datang.

Tal hanya doa, juga digelar berbagai kesenian dari berbagai agama seperti Marawis, Vokal Group, Tarian, Barongsai dan lain sebagainya. Acara ditutup dengan pelepasa burung merpati dan balon sebagai simbol perdamaian. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved