Mahasiswa Minta Turunkan Retribusi Terminal Daya Makassar
Retribusi naik mulai 1 November 2015, khusus untuk motor naik Rp 1.000.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lembaga Persatuan Mahasiswa Indonesia menuntut PD Terminal untuk menurunkan Retribusi Terminal Regional Daya Makassar.
"Di tengah kondisi Terminal yang sepi, PD Terminal membuat kebijakan menaikkan retribusi terminal. Belum lagi biaya parkir dan WC," kata Hendra Koordinator Lapangan, dalam aksi demontrasi di Kantor Balaikota Makassar, Jl Ahmad Yani, Makassar, Senin (23/11/2015).
Selain itu, ia menyebut jika Perda Nomor 15 tahun 2006 dan beberapa SK Walikota Makassar tidak pernah dilaksanakan dengan maksimal.
Olehnya itu, dengan adanya kenaikan retribusi, para pedagang yang menggantungkan hidup di Terminal Regional Daya menjadi Korban.
Aksi para demonstrasi tidak berlangsung lama, setelah melakukan aksi dan menyebar selembaran pernyataan sikapnya para demonstran kembali pulang.
Sekadar diketahui, kenaikan retribusi itu berlaku mulai 1 November 2015, khusus untuk motor naik Rp 1.000. (*)