Piala Presiden
Panpel Penyisihan Grup D Pakai Metode Lama Soal Penjualan Tiket
Panpel sekarang tetap menggunakan sistem panpel yang lama, yakni mendata jumlah anggota setiap kelompok suporter yang ingin menonton langsung.
Penulis: Ilham Mulyawan | Editor: Mutmainnah
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Panpel babak penyisihan grup D, Piala Presiden 2015 akan menggunakan cara dari Panpel Laga kandang PSM di LSI 2015, dalam hal penjualan tiket pertandingan.
Cara itu yaitu penjualan tiket khusus untuk suporter PSM dimana pihak Panpel sekarang tetap menggunakan sistem panpel yang lama, yakni mendata jumlah anggota setiap kelompok suporter yang ingin menonton langsung.
Kemudian, pihak panpel akan memberikan tiket sejumlah data yang dihimpun itu.
"Nah, pembayarannya bisa menyusul besok usai pertandingan, atau bisa dibayarkan sebelum atau saat hari pertandingan tergantung kesepakatan nanti dengan perwakilan kelompok suporter PSM, " jelas Ramli Manong, ketua Panpel ketika dikonfirmasi, Minggu (23/8/2015).
Untuk itulah pihaknya akan segera menggelar pertemuan dengan perwakilan kelompok suporter PSM untuk membicarakan mengenai hal tersebut. "Intinya, suporter itu adalah bagian dari kami, untuk tim ini," ucapnya.
Sedangkan penjualan tiket reguler rencananya akan dijual di kantor-kantor Bosowa, namun itu masih sebatas wacana saja. (*)