Anak Ini Ditolak Sekolah Gara-gara Posting Surat Pembayaran di FB
uang seragam Rp 500 ribu, dan uang partisipasi renovasi mushallah Rp 100 ribu sampai Rp 250 ribu.
Penulis: Sudirman | Editor: Muh. Taufik

Laporan Wartawan Tribun Timur, Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM,PALOPO- Gara-gara memosting slip pembayaran siswa baru di Facebook, anak Maksum Runi, Alifah Azzahra Pertiwi, ditolak sekolah di MTs N model Palopo.
Orang tua siswa ,Maksum Runi, mengatakan, pada saat pendaftaran ulang siswa baru seluruh siswa diwajibkan untuk membayar uang seragam Rp 500 ribu, dan uang partisipasi renovasi mushallah Rp 100 ribu sampai Rp 250 ribu.
"Saat itu istri saya tidak bawa uang sehingga ditolak untuk mendaftar ulang. Setelah ia membayar, ia baru didaftarkan namanya ke sebagai siswa baru," kata Maksum, yang juga ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Konsumen (YLKI) Palopo, Minggu (5/7/2015).
Setelah membayar, Maksum Runi, memposting uang pembayaran MTsN Model Palopo ke facebook pada hari jumat lalu.
"Tiba - tiba malam harinya uang saya dikembalikan dan anakku dilarang sekolah di MTs.N Model Palopo" ujar Maksum.
Setelah ditolak di MTs N, Maksum, langsung mencarikan sekolah lain untuk anaknya. (*)