Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

#MakassarTidakAman

Soal Geng Motor, Ini Kata Mantan Wali Kota Makassar IAS

Menurutnya, dengan ada masalah ini, sangat terasa mengganggu aktivitas masyarakat.

Penulis: Ardy Muchlis | Editor: Ina Maharani
ansar
Suardi (22) dan Bojes (24) bos geng motor Maros yang ditangkap anggota Polsek Lau Maros, MInggu (21/2/2015). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Peliknya permasalahan geng motor yang kian meresahkan warga masyarakat, membuat gerah bagi sebagian orang. Tak terkecuali oleh Mantan Wali Kota Makassar, Ilham Arif Sirajuddin.

Menurutnya, dengan ada masalah ini, sangat terasa mengganggu aktivitas masyarakat. Masyarakat sudah tak ingin lagi berkativitas malam.

Ini disebabkan karena adanya pembiaran dari pihak keamanan dan pemerintah terkait. Tak ada langkah kongkrit dari pemegang kebijakan.

Ini juga berimbas pada proses perekonomian informal. Para penjual yang buka hingga tengah malam, seperti sari laut dan warung nasi kuning. Omzet mereka berkurang lantaran pembeli berkurang.

Seharusnya masalah ini dapat diselesaikan dengan memperbanyak komunikasi. Melakukan koordinasi dengan seluruh pihak terkait hal ini. Pihak kepolisian, TNI, Pemuka agama, dan tokoh masyarakat.

"Komunikasi dengan seluruh pihak menjadi penting. Terutama kepada masyarakat. Karena ini penyakit masyarakat, maka harus diselesaikan dengan banyak diskusi dengan masyarakat," jelas Ilham AS, Kamis (26/2/2015).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved