Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Calon Presiden RI 2014

Marzuki Alie di UMI, Irman Gusman di Unhas

Marzuki Alie dan Irman Gusman, menyempatkan diri mampir di perguruan tinggi menjadi pembicara dalam kuliah umum.

Penulis: Anita Kusuma Wardana | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN
Baliho peserta konvensi Partai Demokrat terpasang di perempatan Jl Sungai Sadang-Jl Latimojong, Makassar, Senin (13/1/2014). Setelah sosialisasi, para peserta konvensi selanjutnya menyampaikan pidato politiknya dalam acara Konvensi Demokrat Tahap II di Jakarta, Kamis (9/1/2014). TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM --Kehadiran para peserta konvensi calon presiden dari Partai Demokrat di Sulawesi Selatan seperti Ketua DPR RI Marzuki Alie dan Ketua DPD RI Irman Gusman, menyempatkan diri mampir di perguruan tinggi menjadi pembicara dalam kuliah umum.

Marzuki Alie menjadi pembicara di Universitas Muslim Indonesia (UMI) yang berbicara mengenai peningkatan kualiatas SDM. Sementara Irman Gusman hadir di Universitas Hasanuddin (Unhas) yang membahas mengenai Menuju Negara Adidaya: Membangun Daerah, Membangun Republik.

Di UMI, Marzuki Alie menyampaikan saat ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sedang menyiapkan pembentuk Badan Sertifikasi Keahlian.

"Saya melihat di salah satu SMK Penerbangan, banyak produksi anak negeri, yang harusnya menjadi kebanggaan dan harus diberi dukungan, yang salah satunya adalah dengan memberikan sertifikat keahlian.  Peran dari kampus- kampus sendiri adalah menghasilkan SDM yang berkompetensi tinggi yang tentunya sangat dibutuhkan di era globalisasi seperti saat ini,"ujarnya

Sementara Irman Gusman saat di Unhas menyampaikan kebanggaannya dengan Indonesia bagian Timur termasuk Sulawesi Selatan.

“Makassar menjadi pusat pembangunan Indonesia bagian Timur. Hal-hal seperti ini yang seharusnya diperhatikan pemerintah pusat. Dan salah satu pihak yang berperan penting di dalamnya adalah ya anda ini, mahasiswa,”ujarnya.

Irman Gusman adalah politisi non-partisipan yang merintis karier dari daerah dan dalam waktu cepat menjadi tokoh yang menonjol di tingkat nasional. Sejak masih menjadi pengusaha muda hingga menjabat Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved