F-MIPA UNM Beli Alat Laboratorium Rp 43 M
yaitu, XRD seharga Rp 7,1 miliar, Gnemo Sequancer seharga Rp 4,1 miliar, dan GC MS seharga Rp 2,7 miliar
Penulis: Ridwan Putra | Editor: Ridwan Putra
lihat foto
Namun, alat tersebut masih dalam perjalanan menuju Makassar setelah dipesan dari negara di Eropa. Dekan FMIPA UNM, Prof Hamzah Upu mengatakan, tahun ini fakultas yang dipimpinnya itu mendapat alokasi dana dari APBN Perubahan untuk pembelian alat tersebut.
Hamzah telah beberapa kali mengajukan anggaran untuk pembelian alat ini karena fakultas ini akan menjadi rujukan di Indonesia timur."Kami ingin menjadikan FMIPA UNM sebagai center of excellence di kawasan timur Indonesia sehingga orang-orang dari bagian timur Indonesia tidak perlu lagi ke ITB (Institut Teknologi Bandung) untuk karakterisasi bahan penelitian," kata guru besar yang menyelesaikan program magisternya di Australia ini kepada tribun-timur.com, Selasa (20/9/2011).
Dalam pembicaraan melalui sambungan telepon seluler kepada tribun-timur.com, Hamzah menyebutkan tiga alat termahal yang akan didatangkan yaitu, XRD seharga Rp 7,1 miliar, Gnemo Sequancer seharga Rp 4,1 miliar, dan GC MS seharga Rp 2,7 miliar.
XRD atau X-ray Diffraction akan digunakan di Laboratorium Jurusan Fisika, Gnemo sequencer akan digunakan di Laboratorium Jurusan Biologi, dan CG MS atau Gas Chromatograph and Mass Spectrometer akan digunakanm di Laboratorium Jurusan Kimia.(*)
